Terus Berdatangan, Massa Aksi 22 Mei Mulai `Kepung` Bawaslu RI

Jakarta, law-justice.co - Massa pengunjuk rasa aksi protes damai yang menuntut pengusutan dugaan kecurangan pada Pemilu 2019 terus berdatangan di depan Gedung Bawaslu RI, Jakarta, Selasa (21/5) sore.

Massa tersebut datang dari berbagai daerah seperti Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Bandung, Jember, hingga Pulau Kalimantan, Sumatera dan Papua.

Baca juga : Hakim MK Bingung Tanda Tangan di Daftar Hadir TPS di Bangkalan Mirip

Sebelumnya, sebagian dari massa tersebut terlebih dahulu berorasi di sekitar Kantor KPU RI di Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat. Selanjutnya, mereka berjalan menuju Gedung Bawaslu RI.

Rencananya mereka akan bertahan di sekitar Gedung Bawaslu RI hingga malam hari sampai tuntutan mereka dikabulkan, yaitu pihak Bawaslu RI bersedia mengusut secara tuntas dugaan adanya pelanggaran dan kecurangan pada Pemilu 2019.

Baca juga : Mahkamah Konstitusi Tegur Bawaslu Belum Serahkan Bukti Perkara

Sementara itu, aparat keamanan berjaga-jaga di sekitar kantor Bawaslu RI. Kepolisian Republik Indonesia (Polri) beserta TNI dan aparat gabungan lainnya memperketat pengamanan di Gedung Bawaslu RI dengan memasang barikade kawat berduri di sepanjang Jalan MH Thamrin.

Sejumlah kendaraan taktis seperti mobil security barier, mobil pengurai massa (raisa), mobil water canon dan mobil barracuda turut bersiaga di depan dan samping Gedung Bawaslu.

Baca juga : Bawaslu :;Ada 1.953 Laporan dan 734 Temuan Pelanggaran Pemilu

Jika sebelumnya hanya arah lalu lintas dari Bundaran HI menuju Monas yang ditutup, sekarang arah sebaliknya turut ditutup.