Data Situng KPU Baru Masuk 4,6 Persen, Jokowi-Amin Masih Unggul

law-justice.co - Hingga pukul 07.30 WIB pagi ini, Data Sistem Informasi Penghitungan Suara (Situng) Komisi Pemilihan Umum (KPU) mencatat baru masuk 4,6 persen dari keseluruhan pemindaian form C1 dari tiap TPS. Pasangan calon Presiden nomor urut 01 Joko Widodo-Ma`ruf Amin masih unggul.

Berdasarkan data dari situs resmi Situng KPU https://pemilu2019.kpu.go.id, data yang masuk baru 37.493 TPS dari total 813.350 TPS yang tersebar di seluruh Indonesia dan juga luar negeri.

Baca juga : Ketika Kekecewaan pada Rezim Jokowi Sudah Merata

Hasil hitung suara sementara itu menyebutkan, Jokowi-Ma`ruf meraih suara terbanyak dalam real count KPU RI dibandingkan lawannya Prabowo-Sandi.

Jokowi-Ma`ruf meraih 54,91 persen dengan jumlah perolehan suara 3.943.595, sedangkan Prabowo-Sandi meraih 45,09 persen dengan jumlah perolehan suara 3.237.714.

Baca juga : Ada Keganjilan Suara PSI di Sirekap KPU Berbeda dengan C1 Sejumlah TPS

Presentase perhitungan suara itu akan berubah karena banyak TPS di daerah maupun luar negeri belum melaporkan suara.

KPU menegaskan Situng hanya merupakan informasi dan tidak akan mempengaruhi penetapan hasil pemilu 2019 karena rekapitulasi resmi tetap dilakukan secara manual.

Baca juga : IT KPU Cacat Lahir, Fabrikasi Kesalahan & Kecurangan: Audit Forensik!

Menurut dia, proses rekapitulasi manual dilakukan mulai tingkat kecamatan, kemudian diteruskan tingkat kabupaten/kota dilanjutkan ke provinsi kemudian terakhir tingkat nasional yang rencananya dilakukan 25 April hingga 23 Mei 2019.

Situng, kata dia, diperoleh berdasarkan data formulir C-1 tiap TPS di seluruh Indonesia yang dimasukkan dan diunggah di laman KPU RI melalui KPU kabupaten/kota.