China Sita Gading Gajah Selundupan Terbesar

law-justice.co - Kepolisian China menyita 7,48 ton gading gajah selundupan bulan lalu, penyitaan terbesar dalam beberapa tahun terakhir, saat Beijing meningkatkan kampanye terhadap perdagangan satwa liar ilegal, Senin (15/4).

Penyitaan tersebut terjadi selama operasi memerangi geng kriminal internasional "yang telah lama mengkhususkan diri dalam penyelundupan gading," kata administrasi bea cukai, Senin.

Baca juga : Satelit China ini Ungkap Kehancuran Gaza Lampaui Nagasaki

China, importir terbesar di dunia sekaligus pengguna terakhir gading gajah, melarang penjualan gading di negara tersebut sejak 2017.

Permintaan gading dari sejumlah negara Asia seperti China dan Vietnam, tempat gading disulap menjadi perhiasan dan ornamen, menyebabkan lonjakan perburuan liar di seluruh Afrika.

Baca juga : Wacana Sawah Padi China Satu Juta Hektare di Kalimantan Tak Masuk Akal

Sejak Januari, China telah menyita 8,48 ton gading dan produk yang terbuat dari gading serta lebih dari 500 ton spesies yang terancam punah, kata pihak tersebut.

Sebagaimana yang dilansir dari Antara, sejumlah kelompok lingkungan mendesak pihak berwenang untuk melakukan lebih banyak penyitaan produk hewan dan menuntut jaringan kriminal satwa liar.

Baca juga : Apriyani/Fadia Mundur di Babak 16 Besar China Masters