Perajin Wayang Kulit Wonogiri Sebut Belum Pernah Ada KUR dari Bank Jateng

Jawa Tengah, law-justice.co - Perajin wayang kulit di Manyaran, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah menyebut belum pernah ada program Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari lembaga keuangan milik pemerintah daerah. Salah satunya Bank Jawa Tengah.

Salah seorang perajin Tri Purnomo mengaku mengetahui adanya program Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan bunga rendah.

Baca juga : Sugeng Sebut dengan Tegas Pelaporan Ganjar ke KPK Bukan Arahan PSI

"Tapi itu kan bank-bank nasional. Selama ini kalau butuh pinjaman ya ke bank biasa, kalau tidak ya pinjam teman," katanya kepada Antara, Selasa (20/3/2018).

Selain akses permodalan ke lembaga keuangan milik pemda, perajin wayang kulit juga mengeluhkan kurangnya ruang pamer serta koperasi. Menurut Purnomo, pesanan wayang tidak hanya berasal dari para dalang, namun juga para kolektor serta pencinta wayang.

Baca juga : Ini Bantahan Ganjar Soal Laporan IPW ke KPK

Keluhan dan harapan perajin wayang kulit ini disampaikan kepada calon wakil gubernur Jawa Tengah Ida Fauziyah. Menjawab itu, Ida mengakui potensi kerajinan wayang kulit di Manyaran ini sangat luar biasa.

Keberadaan perajin ini, kata dia, mampu membuka lapangan kerja bagi penduduk setempat.

Baca juga : Kasasi Pembobol Bank Jateng Ditolak, MA Tambah Vonis Jadi 15 Tahun Bui

"Tinggal dibutuhkan pendampingan modal serta membuka pasar," kata Ida yang berpasangan dengan calon Gubernur Sudirman Said ini.

Sumber: Antara