Ini Respons Gibran soal Kemungkinan Prabowo Jembatani Megawati-Jokowi

Jakarta, law-justice.co - Cawapres nomor urut 2 dalam Pilpres 2024 Gibran Rakabuming Raka buka suara soal adanya kemungkinan Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto menjadi jembatan pertemuan antara Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).

Putra sulung Jokowi itu menjawab hal demikian untuk merespons pertanyaan wartawan terkait pernyataan Ketua Umum Projo Budi Arie yang menyebut Prabowo akan jadi jembatan Mega dan Jokowi.

Baca juga : Akan Bentuk `Presidential Club`, Prabowo: Diisi Megawati hingga Jokowi

Senada dengan Budi Arie, Gibran menyebut tidak menutup kemungkinan Prabowo akan menjadi jembatan pertemuan Megawati dengan Jokowi.

"Bisa jadi (Prabowo), nanti kami update lagi," jelas Gibran kepada wartawan di Balai Kota Solo, Jumat (19/4) pagi.

Baca juga : Santer Disebut Gabung Golkar, Gibran Sebut Sudah Temukan `Perahu`

Sementara itu, disinggung mengenai pernyataan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto  yang sempat menyebut dirinya berbohong dengan keinginan pertemuan Jokowi dan Megawati terjadi, Gibran menyebut pernyataan yang bersangkutan memang selalu seperti itu.

"Pak Hasto bahasanya selalu gitu," ujar pria berusia 36 itu.

Baca juga : Perubahan Peta Politik Pasca Pilpres dan Pileg

Di satu sisi, Gibran mengaku tetap berpikir positif bahwa pertemuan Megawati dan Jokowi akan terjadi setelah Pilpres 2024 ini.

"Kalau saya selalu berpikir positif (pertemuan terwujud). Sekali lagi yang namanya silaturahmi hal yang baik, kontestasi, kompetisi sudah selesai, waktunya bermaaf-maafan, bergandengan tangan untuk memajukan Indonesia nggih, kalau saya selalu berpikir positif," ungkapnya.

"Kalau teman-teman media tanya ke Pak Hasto ya pasti tone-nya pasti negatif terus. Kalau saya berpikir positif mungkin beliau-beliau sedang sibuk ya, mungkin nanti diatur waktunya," lanjut Wali Kota Solo ini.***