Suarakan Jumat Melawan Geruduk MK

Ketua BEM UI Melki Dihujat Warga Net, Akibat Dugaan Kekerasan Seksual

Jakarta, law-justice.co - Ketua BEM Universitas Indonesia (UI) Melki Sedek Huang kembali dikecam warganet.

Kecaman tersebut setelah Melki Sedek kegiatan "Jumat Melawan Geruduk MK" dengan sejumlah aktivis politik.

Baca juga : Suhu April di Indonesia Catatkan Rekor Terpanas dalam 4 Dekade

"Sudah gerah dengan situasi hari ini?

"Mari bersama kita melawan Politik Dinasti dan Pelanggaran Konstitusi dari tempat kelahirannya, yaitu MK!" tulis Melki dalam cuitannya, dikutip Rabu, 31 Januari 2024.

Baca juga : Menhub Budi Karya Pecat Direktur STIP Usai Kasus Mahasiswa Tewas

Namun demikian unggahan Melki Sedek mendapat kecaman publik.

Warganet menilai jika Melki tidak pantas untuk terlibat di acara publik secara terbuka.

Baca juga : Golkar Pasang Target Menang 60 Persen Wilayah di Pilkada 2024

Hal tersebut mengingat Melki pernah tersandung kasus dugaan kekerasan seksual di UI.

"Mending geruduk pelaku kekerasan seksual!" tulis akun @resawara_ di kolom replay, seperti dilansir dari Disway.

Seperti diketahui Ketua BEM UI itu telah nonaktifkan sementara oleh Rektor Universitas Indonesia karena terbukti melakukan kekerasan seksual

Dalam surat Keputusan Rektor Universitas Indonesia Nomor 44/SK/R/U/2024 disebutkan bahwa;

"Sdr. Melki Sedek dengan Nomor Pokok Mahasiswa 19**** terbukti melakukan kekerasan seksual berdasarkan hasil pemeriksaan, alat bukti, serta keterangan pihak terkait yang telah dihimpun oleh Satgas PPKS UI," tulis pernyataan dalam surat tersebut.