Jakarta, law-justice.co - Ketua DPR RI Puan Maharani menemui Presiden Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (24/3) pagi.
Ternyata, Puan datang dalam dua kapasitas, sebagai Ketua DPR RI dan Ketua DPP PDIP.
Sebelum Puan, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri sudah lebih dulu menemui Jokowi di Istana pada Sabtu (18/3).
Sebagai Ketua DPR, Puan menuturkan ada sejumlah hal yang dibahas. “Sebagai Ketua DPR RI saya terus mendorong kerja sama antara kedua lembaga,” kata Puan dalam keterangan tertulis, Jumat (24/3/2023).
Puan menjelaskan, kerja sama antara pihak legislatif dan eksekutif sangat penting.
Kerja sama itu tidak hanya terkait dengan pelaksanaan fungsi legislasi, anggaran, dan pengawasan. Namun, juga di dalam menyelesaikan berbagai persoalan bangsa.
“Seperti persiapan Pemilu 2024, beberapa rencana UU yang penting untuk dibahas bersama antara DPR dan pemerintah, serta mengenai desain masa depan,” ucap mantan Menko PMK tersebut.
Sementara sebagai Ketua DPP PDIP, Puan menyampaikan sejumlah hal yang penting dan strategis terkait dengan pemenangan Pemilu 2024 bagi PDIP.
Dan bagaimana merespons dinamika politik saat ini, termasuk gambaran kerja sama partai politik,” tambah Puan.
Puan dan Jokowi juga membahas upaya untuk mempercepat kesejahteraan rakyat dalam kacamata sesama kader PDIP.
“Bagaimana kami sesama kader PDI Perjuangan mengatasi berbagai persoalan di masyarakat melalui desain keputusan politik,” ujar Bung Karno itu.
Puan juga menuliskan pertemuan itu di akun Twitternya.
"Dan ternyata ini pertemuan “serba 2” lho… 2 pemimpin, 2 kader PDI Perjuangan, bertemu di tanggal 2 Ramadan. Semoga pertemuan hari Jumat di awal Ramadan ini membawa berkah dan bermanfaat yaa… 🇮🇩 Aamiin yaa rabbal alamin," cuitnya.