Soal ‘Open BO’ Baliho Puan

Rocky Gerung: Jika Ditulis Dukung Jokowi Pasti Tak Dianggap Vandalisme

Jakarta, law-justice.co - Belum lama ini, viral sebuah kabar tentang aksi vandalisme yang menuliskan tulisan ‘Open BO’ pada baliho Puan Maharani di Blitar, Jawa Timur.

Atas kejadian tersebut, Politikus PDIP geram dan langsung melaporkannya ke Mapolres setempat.

Baca juga : Tim Thomas dan Uber Masuk Final, Potensi Kawinkan Gelar

Namun, di sisi lain seorang pengamat politik Rocky Gerung menganggap bahwa konteks vandalisme yang dikaitkan dengan tulisan ‘Open BO’ di baliho Puan hanyalah perbuatan orang iseng.

Rocky mengatakan bahwa apabila tulisan yang ada di poster tersebut bertuliskan aksi dukung Jokowi, maka menurutnya, banyak yang menganggap hal itu bukan vandalisme.

Baca juga : Tim Thomas dan Uber Masuk Final, Potensi Kawinkan Gelar

Hal tersebut diucapkan oleh Rocky melalui video yang diunggah di kanal Youtubenya pada Selasa, 27 Juli 2021.

“Istilah vandalisme karena ada konteks yang agak buruk terhadap ibu Puan. Kalau misalnya di situ ditulis dukung Jokowi gede-gede, itu pasti nggak dianggap vandalisme,” ucap Rocky dalam video tersebut.

Baca juga : Mabes Polri Diduga Gerebek Pabrik Narkotika di Canggu

Di sisi lain, Rocky pun mengatakan bahwa tulisan ‘Open BO’ yang ada di poster Puan bukanlah hal vandalisme.

“Jadi tidak usah disebut vandalisme, sebut saja isengisme, iseng-iseng saja. Orang akhirnya berupaya mengerti apa itu BO BO, akhirnya dibuka google lalu orang ketawa-ketawa,” papar Rocky.

Ia pun menambahkan bahwa dalam teori coretan, hal itu bukanlah vandalisme, melainkan budaya tanding.

“Karena menganggap yang mendominasi itu juga harus didominasi. Terjadilah isengisme yang oleh rezim dianggap vandalisme,” ujarnya.