Jakarta, law-justice.co - Langkah Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menghentikan sementara proyek infrastruktur dan mengalihkan anggaran untuk penanganan pandemi Covid-19 harusnya ditiru Presiden Joko Widodo.
"Saya bilang uangnya ada, kalau mau hentikan infrastruktur, bilang ke presiden. Ternyata, beliau (Ridwan Kamil) lakukan sendiri, tapi pusat tidak lakukan," ujar analis sosial politik Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Ubedilah Badrun, Rabu (7/7).
Bagi Ubedilah, langkah Ridwan Kamil perlu diapresiasi karena berani mengambil keputusan di tengah situasi yang sulit. Apalagi proyek-proyek yang dihentikan memiliki mata anggaran yang dukup besar.
"Jadi 11 proyek infrastruktur itu nilainya Rp 140 miliar dan dipakai (dialihkan) untuk obat, fasilitas kesehatan, itu luar biasa manfaatnya. Apalagi makin rebutan, oksigen aja rebutan," sambung Ubedilah.
Namun sayang, langkah Ridwan Kamil tersebut hingga kini belum ditiru pemerintah pusat. padahal bila hal itu dilakukan, maka Presiden Joko Widodo akan dinilai positif oleh publik.
"Ini perlu dicontoh presiden. Bilang saja `mohon maaf Infrastruktur untuk pembangunan jalan tol di ruas sekian saya hentikan, uangnya untuk obat-obatan`. Oh itu luar biasa," tandas Ubedilah.