Gawat! Ratusan Pemudik Positif Covid, 65 Sudah Dibawa ke Wisma Atlet

Jakarta, law-justice.co - Kekhawatiran pemerintah akan melonjaknya kasus Covid-19 usai mudik lebaran sepertinya akan benar. Pasalnya, Polda Metro Jaya mencatat sebanyak 276 pemudik yang masuk ke wilayah DKI Jakarta terkonfirmasi positif Covid-19.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menyampaikan, jumlah pemudik yang positif itu diketahui dari tes swab antigen Covid-19 yang dilakukan di 14 titik pemeriksaan pada 16-20 Mei 2021.

Baca juga : Polda Metro Jaya Proses Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

"Jumlah kendaraan yang sudah dilakukan pemeriksaan sekitar 11.994 kendaraan baik roda dua, roda empat, maupun kendaraan umum di 14 titik. Jumlah yang reaktif atau positif yang kita temukan ada 276 (pemudik)," kata Yusri di Mapolda Metro Jaya, Jumat (21/5/2021).

Sebanyak 120 orang yang dinyatakan positif Covid-19 itu telah melakukan isolasi mandiri, sementara 65 orang dibawa ke Wisma Atlet Kemayoran untuk dikarantina dan rujukan lainnya sebanyak 91 orang.

Baca juga : TikToker Galih Jadi Tersangka Penistaan Agama, Netizen Bergemuruh

Yusri mengatakan pihaknya bersama TNI, aparat pemerintah daerah, dan Kementerian Kesehatan akan terus melakukan tes Covid-19 selama arus balik Lebaran.

"Jumat, Sabtu, Minggu, ini adalah puncak arus balik, karena tanggal 24 nantinya masuk kantor, sehingga ada prediksi sampai minggu nanti ini akan cukup padat masuk kembali Jakarta melalui jalur darat, laut, udara, dan juga dari jalur Jawa dan Sumatera," kata Yusri.

Baca juga : Begini Respons Alexander Marwata soal Dilaporkan ke Polda Metro Jaya

Seusai instruksi Kapolda Metro Jaya Irjen M Fadil Imran, dikatakan Yusri, pihaknya terus memantau pendatang di Ibu Kota dengan menggencarkan pengetesan hingga ke tingkat komunitas atau RT/RW.

"Perkembangan positivity rate yang di Jakarta ini sudah meningkat pasca mudik lebaran, sehingga perlu diantisipasi, perlu ada intervensi dari petugas, termasuk di dalamnya ada Kampung Tangguh untuk melakukan pemeriksaan," tutupnya.