Nostalgia Pilkada DKI & Pilpres 2019, Prabowo Jamu Petinggi PKS

Jakarta, law-justice.co - Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ahmad Syaikhu di Gedung DPP Partai Gerindra, Ragunan, Jakarta Selatan.

Dalam pertemuan itu, Prabowo mengaku banyak bernostalgia terkait perjuangan bersama yang pernah dilakukan Gerindra dan PKS di masa lalu.

Baca juga : Sejumlah Kejanggalan Kasus Brigadir RA Dipertanyakan Kompolnas RI

"Tadi kita saling diskusi, bertukar pikiran masalah-masalah kebangsaan, dan ada juga nostalgia kita pernah berjuang bersama dalam beberapa kali Pilkada DKI, Jabar, Pilpres dan sebagainya," kata Prabowo di DPP Gerindra, Jakarta Selatan, Selasa (4/5) malam.

Prabowo menyebut dalam pertemuan itu PKS komitmen terhadap persatuan negara, yakni Bhineka Tunggal Ika.

Baca juga : Nonaktifkan 2 Rutan, KPK Pindahkan Tahanan ke Gedung Merah Putih

"Jadi PKS menyatakan komitmen terhadap Bhineka Tunggal Ika, terhadap kebangsaan dan akan mengutamakan kerukunan, keharmonisan dalam membangun negara, saya kira intinya itu," kata dia.

Selama pertemuan, Syaikhu disebut Prabowo memperkenalkan kepengurusan baru partainya.

Baca juga : Respons Anies Baswedan soal PKB dan NasDem Merapat ke Koalisi Prabowo

Syaikhu sendiri menyebut kedatangan mereka untuk memperkenalkan warna baru di PKS setelah pergantian struktur kepemimpinan.

"Bahwa kehadiran kami sekali lagi sebagai perkenalan pengurus baru kemudian memperkenalkan juga lambang baru, mars baru, dan juga hymne baru," kata dia.

Selain itu, Syaikhu juga mengaku sempat meminta dukungan dari Partai Gerindra terkait Rancangan Undang-undang Perlindungan Ulama yang diusulkan pihaknya di Parlemen. Dia berharap Gerindra mau mendukung RUU tersebut.

"Mudah-mudahan nanti kita bisa kerja sama mewujudkan dalam secara teknis di parlemen," kata Syaikhu.