Politikus PDIP Ini Tegur Wamenkumham Eddy, Ini Alasannya

law-justice.co - Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej ditegur oleh Politikus PDIP Arteria Dahlan. Anggota Komisi III DPR RI itu mengingatkan Eddy agar sejalan dengan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna Laoly dalam menjalankan tugas sebagai pejabat publik.

"Pak Wakil Menteri harus satu dengan menterinya, pak," kata Arteria Dahlan saat rapat di DPR, Rabu (17/3/2021).

Baca juga : Yusril Serang Balik BW usai Pertanyakan Status Tersangka Eddy Hiariej

Teguran itu disampaikan Arteria terkait pernyataan Wamenkumham Eddy Hiariej, panggilan Edward Omar Sharif Hiariej terkait hukuman untuk dua mantan menteri yang terlibat korupsi. Keduanya ialah eks Menteri Sosial Juliari Peter Batubara dan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo.

Wamenkumham Edward Omar Sharif Hiariej menyebut kedua eks menteri itu layak dihukum mati, karena kasus korupsi di tengah pandemi COVID-19. Secara pribadi, Arteria mencontohkan bahwa dalam dunia politik dirinya selalu belajar harus seirama atau tegak lurus dengan pimpinan. Legislator asal Sumatera Barat itu mengakui ketika awal-awal duduk di kursi parlemen, dia juga sering melakukan kesalahan.

Baca juga : Resmi, Orang Dekat Eddy Hiariej Polisikan Helmut Hermawan

Oleh karena itu, Arteria meminta wamenkumham untuk lebih berhati-hati dalam melontarkan pernyataan. "Kalau boleh, pak, statement yang kemarin itu diperbaiki," ucap Arteria.

Pada kesempatan itu Ateria juga menyampaikan harapan agar Wamenkumham Edward Omar Sharif Hiariej dapat semakin memperkuat kinerja pemerintah.

Baca juga : Arteria Dahlan PDIP Bakal Terancam Gagal Dapat Kursi DPR