Pembelian Pesawat Tempur Rafale oleh Prabowo Dipertanyakan Alasannya

Jakarta, law-justice.co - Pengamat Militer Connie Rahakundini mempertanyakan alasan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto yang membeli pesawat tempur Dassault Rafale. Sebab menurut dia, pembiayaan terhadap pesawat tersebut cukup mahal.

"Hambatan utama untuk Rafale ini adalah biaya tinggi. Pesawat ini juga menjadi salah satu pesawat yang termahal," katanya saat berbincang dalam acara Profit, cnbcindonesia.com, Rabu (24/2/2021).

Baca juga : Di Acara Halal Bihalal PBNU, Prabowo: Saya Keluarga NU dari Dulu

Lebih lanjut dia mengatakan bahwa, pesawat tempur tersebut juga hanya sediit negara yang membelinya. Dia pun berharap, agar Indonesia belajar dari Malaysia dan beberapa negara lainnya yang tidak memilih pesawat tempur tersebut.

"Sebenarnya penggemarnya nggak banyak, hanya ada beberapa negara.Tapi kalau pembelian F-15 EX sudah betul, F-15 sudah bagus karena dia lebih kuat," katanya.

Baca juga : Politisi Demokrat Ajak Seluruh Pihak Bersatu Membangun Bangsa

"Saya nggak sebut apakah alasannya untuk diplomasi dengan Uni Eropa, tapi yang jelas pesawat ini sangat mahal, kenapa negara lain tidak membelinya, ini yang harus dilihat. Jadi pertanyaannya apa reason di balik ini," tutupnya.

Meski begitu dia tetap menyambut baik langkah Prabowo tersebut.

Baca juga : Dibanding Ngemis Gabung Pemerintah, PKS Lebih Baik Oposisi Bareng PDIP

Pemerintah akan merealisasikan penambahan alat utama sistem persenjataan (alutsista) modern yang meliputi, pesawat tempur F-15 EX dan Dassault Rafale.