Iran Tetap Latihan Perang, Klaim Sukses Uji Coba Rudal

law-justice.co - Di tengah masa penademi COVID-19, Iran sama sekali tidak mengendorkan militernya untuk kesiapan perang. Baru-baru ini, angkatan laut Iran menggelar latihan perang di Samudera Hindia. Mengklaim diri sukses dengan rudal buatan dalam negeri.

Kantor berita pemerintahan Iran, Tasnim, melaporkan bahwa mereka baru saja menguji coba beberapa rudal jarak pendek milik angkatan laut.

Baca juga : Anies Bisa Halangi Dua Hal Ini Jika Kembali Jadi Gubernur Jakarta

"Selama latihan, rudal-rudal jarak pendek berhasil ditembakkan tepat sasaran," demikian bunyi pernyataan tersebut. 

Iran terus memperbarui kemampuan rudal tempur angkatan laut mereka. Teknologi terbaru mampu mengenai target dengan jarak 280 kilometer. Bulan lalu, mereka mengklaim sudah memiliki kapal tempur dengan jarak tembak rudal sejauh 700 kilometer.

Baca juga : Busyro Muqoddas Tak Percaya Lagi Pansel KPK Bentukan Presiden Jokowi

Militer Iran memang tengah menyiapkan diri untuk kemungkinan perang melawan Amerika Serikat. Buntut dari tewasnya Jenderal Qasem Soleimani pada Januari lalu, yang dibunuh oleh militer AS.

Kondisi itu semakin memanas menyusul rencana AS untuk mendesak PBB agar memperpanjang embargo senjata Iran yang akan berakhir pada Oktober mendatang.

Baca juga : Resmi, Polisi Tetapkan Tiga Tersangka Baru Pembunuhan Mahasiswa STIP

Konflik Iran vs AS sempat mereda karena kedua negara adalah yang paling terdampak pandemi COVID-19. AS saat ini menduduki peringkat pertama dengan kasus positif dan kematian tertinggi di dunia, yakni 120.000 orang tewas. Sementara Iran juga sampai saat ini memiliki angka kematian yang tinggi, yakni 9.272 orang. Tapi tampaknya wabah tidak bisa menghentikan perang.