Warganet Ngamuk-ngamuk, Kena Auto Like Fanpage Anies di Facebook

Jakarta, law-justice.co - Sejumlah warganet protes lantaran terkena auto like fanpage Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Facebook. Mereka pun menyampaikan kekesalannya di media sosial.

Dilansir dari Medcom.id, Rabu (8/1/2020), aalah satunya pegiat media sosial Denny Siregar. Dia merasa dicurangi Anies.

Baca juga : Politisi Demokrat Ajak Seluruh Pihak Bersatu Membangun Bangsa

"Maaf ya, Anies Baswedan karena dengan curang memaksa saya harus like page Anda, maka Anda saya laporkan ke FB karena sudah melakukan `kekerasan seksual`," tulis Denny.

Warganet lainnya, Gorginna Essy, melayangkan protes lantaran nama orang tuanya, Rufinus Lahur, muncul pada daftar yang menyukai laman Anies. Padahal, orang tua Gorginna telah meninggal.

Baca juga : Anies Mau Terima Tawaran Menteri Jika Dibolehkan Lakukan Hal-hal Ini

"Ortu gue nggak pernah nge-like page Gaberner Anies Baswedan... Sial benar nih orang. Lama-lama main curangnya kebangetan," tulis Gorginna.

Protes juga datang dari Meirza Amran usai melihat beberapa nama temannya ada dalam daftar penyuka fanpage Anies. Meirza mengaku kenal betul dengan teman-temannya.

Baca juga : Akui Buka Opsi Usung Anies di Pilgub DKI, PKS: Kalau Cocok Why Not?

"Man, teman-teman coba ketik dan cari nama Anies Baswedan di kolom search. Akan muncul pages AB dan cek apakah kalian auto like pages ini. Beberapa nama yang saya capture adalah nama-nama yang saya tahu enggak akan nge-like orang ini. Kalau Anda tidak merasa like akun ini silakan lapor ke Facebook," tulis Amran.

Pengguna Facebook lain, Nelly Debora, juga ikut mengajukan protes. "Lho kok ada namaku. Padahal enggak nge-like. Aduh," tulis Debora.

Komentar-komentar miring juga bermunculan mulai menuding Anies licik hingga menyebut Anies curi start lantaran ingin maju Pemilihan Presiden 2024. "Licik orangnya mentang-mentang mau nyapres," tulis akun Christina Coombes.

Sampai Selasa sore, 7 Januari 2020, fanpage Anies Baswedan disukai 1.666.587 orang. Fanpage ini merupakan media informasi semua kegiatan Anies sebagai gubernur DKI Jakarta.