law-justice.co - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola mengatakan dirinya tak ingin berkarier selama Roy Hodgson, manajer tertua di sepanjang sejarah. Hal ini dikatakannya jelang pertemuan keduanya dalam lanjutan Liga Inggris, Minggu (14/4).
“Saya tidak ingin melihat diri saya melatih pada usia 71 tahun, percaya pada saya tidak akan”, kata Pep.
Namun dalam beberapa tahun depan, ia masih ingin melanjutkan kiprahnya sebagai pelatih. Sebagai manajer tim, karier pria Spanyol memang cemerlang karena sukses melatih Barcelona, tetapi juga, Bayern Munchen dan Manchester City.
Ketika memulai karier sebagai pelatih, Guardiola telah menargetkan dirinya tidak akan melatih di usia 71 tahun, seperti Roy Hodgson. Sebelum menua, ia akan pensiun dan menikmati hidup di luar sepakbola.
“Saya pikir adalah sebuah kesalahan besar jika anda telah sukses sebagai pelatih, tetapi kemudian mencoba pekerjaan lain di dunia sepakbola,” kata Pep.
Guardiola mengakui sangat menyukai pekerjaan sebagai pelatih sepakbola. Akan tetapi untuk pekerjaan ini dibutuhkan energi yang besar. Menurutnya hal itu tak mungkin dilakukan pada usia 71 tahun, apalagi untuk mempimpin sesi-sesi latihan.
Dengan begitu, ia berharap akan muncul generasi-generasi baru pelatih sepakbola kelak . Ketika itu terjadi maka ia hanya akan mengamati dan terus menonton sepakbola sampai akhir hayatnya. (skysports)