[INTRO]
Budayawan dan seniman Butet Kertaredjasa menuai sorotan usai membacakan puisi di acara PDI Perjuangan. Beberapa yang menyoroti Fadli Zon hingga Jansen Sitindaon.
Tampil mengisi acara di puncak peringatan Bulan Bung Karno yang digelar di Stadion Gelora Bung Karno, Butet Kartaredjasa menyentil soal capres pandir hingga hobi culik.
Belakangan sentilannya itu membuat sejumlah politisi kupingnya kepanasan. Di antaranya yakni politisi Partai Gerindra Fadli Zon.Budayawan Butet Kartaredjasa membacakan puisi di acara puncak peringatan Bulan Bung Karno di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Butet menyinggung soal adanya kelompok yang hanya menginginkan `perubahan`."Disini semangat meneruskan, disana maunya perubahan. Oh begitulah sebuah persaingan," ucap Butet di GBK, Senayan, Jakarta, Sabtu (24/6/2023).Butet kemudian bicara soal banjir yang disebut sebagai `air yang parkir`. "Disini nyebutnya banjir, di sana nyebutnya air yang markir. Ya begitulah kalau otaknya pandir," tuturnya.Selain itu, Butet menyebut ada orang yang dibidik KPK tapi berkoar-koar mau dijegal."Pepes ikan dengan sambal terong, semakin nikmat tambah daging empal. Orangnya diteropong KPK karena nyolong, eh lah kok koar-koar mau dijegal," ungkapnya.Butet lalu menyindir sosok capres yang hobinya `menculik`. Sementara, capres Jagoan Presiden Joko Widodo (Jokowi) identik dengan sosok berambut putih."Jagoan Pak Jokowi rambutnya putih, gigih bekerja sampai jungkir balik. Hati seluruh rakyat Indonesia pasti akan sedih jika kelak ada presiden hobinya kok menculik," ucapnya.