Usai Koalisi Dengan Gerindra, PKB Rencana Rangkul PKS

[INTRO]

Wacana koalisi Partai NasDem, Demokrat, dan PKS bisa gagal terbentuk. Jika PKS memutuskan bergabung dengan koalisi PKB dan Gerindra.

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Abdul Muhaimin Iskandar enggan merinci partai yang akan bergabung dengan PKB dan Gerindra.

Baca juga : Ketua Komisi II DPR Tolak Usul Legalkan Money Politics Pemilu

Namun, Gus Muhaimin mengungkapkan jika penjajakan komunikasi dengan parpol lain terus berjalan. Hanya saja, ia membeberkan keinginannya agar PKS bergabung dalam koalisinya bersama Partai Gerindra.

“Saya berharap PKS bisa masuk (bergabung ke koalisinya),” kata Gus Muhaimin melalui keteranganya, Sabtu (22/10/2022)..

Baca juga : Airlangga Klaim Peluang RI Masuk Jurang Resesi Hanya 1,5 Persen

Keinginan Gus Muhaimin agar PKS masuk ke koalisinya cukup beralasan. Mengingat Gus Muhaimin terus membuka peluang masuknya parpol lain. Untuk itu, hingga koalisi PKB dengan Gerindra terus dimatangkan.

“Koalisi PKB-Gerindra jalan terus, kita mau mengintensifkan dalam kebersamaan sampai nanti 2024,” paparnya.

Baca juga : Lowongan Awak Kabin Emirates Bergaji Rp44 Juta Dibuka, Ini Syaratnya

Upaya yang segera dilakukan koalisi adalah meresmikan Sekretariat Bersama atau Sekber. Hingga saat ini peresmian Sekber ini terus dipersiapkan hingga waktu yang tepat untuk diresmikan.

Gus Muhaimin menyebut selama ini komunikasi politik terus berjalan karena parpolnya menargetkan untuk terus memperbesar koalisi dengan menambah jumlah anggota. 
 
“Kita terus lakukan lobi-lobi dengan parpol lain supaya anggota koalisi kita semakin banyak,” paparnya.