Sindir Anies, Sekjen PDIP: Tak Perlu Dijegal, Lihat Prestasinya Saja!

Jakarta, law-justice.co - Sekertaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusar PDI Perjuangan (Sekjen DPP PDIP), Hasto Kristiyanto kembali menyindir Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan yang telah menyatakan siap menjadi calon presiden di Pilpres 2024.

Hasto menganggap sosok seperti Anies Baswedan tidak perlu dijegal agar tidak bisa ikut pilpres. Menurut Hasto, rakyat bisa melihat sendiri prestasi minim Anies Baswedan selama jadi Gubernur.

Baca juga : Aji Santoso : Timnas Indonesia Disebut Bisa Bungkam Uzbekistan

"Terkait dengan Pak Anies, tak perlu dijegal. Kita lihat prestasinya saja. Kalau tak percaya, lakukan suatu riset yang objektif," kata Hasto pada Minggu (18/9).

Dia mengajak masyarakat melihat kembali janji kampanye Anies dan progres pencapaiannya. Menurut Hasto, warga bisa melihat sendiri sukses atau tidak program yang dijanjikan hingga di tahap realisasi.

Baca juga : Meski Gencatan Senjata, G20 : Tak Ada Konsensus Solusi 2 Negara

"Kedua, sampaikan seluruh total APBD DKI selama Pak Anies jadi gubernur, lalu setiap pengeluaran biaya yang dikeluarkan dan apa dampaknya bagi kemajuan DKI Jakarta," kata Hasto.

Menurut dia, pencapaian Anies tidak lebih baik dari era kepemimpinan Jokowi-Ahok dan Ahok-Djarot di DKI Jakarta.

Baca juga : Usai Dihujat Netizen, Menkeu Minta Ditjen Bea Cukai Berbenah

Misalnya di aspek penanganan banjir, tempat kumuh, kemacetan, ketersediaan air bersih, taman kota, kebersihan lingkungan.

Hasto menegaskan bahwa partai politik perlu dewasa dalam melihat sosok sebelum mengusungnya di kontestasi pemilu.

Dengan begitu, masyarakat juga turut menerima pendidikan politik yang baik ketika partai mengusung calon yang benar-benar berkinerja baik serta berprestasi.

"Kinerja yang bagus kita tampilkan untuk jadi pembelajaran bagi para kepala daerah yang lain. Kinerja yang tidak bagus pun kita tampilkanjuga dilihat kenapa itu terjadi," kata Hasto.

Pada Juli lalu, Hasto juga pernah menyindir Anies. Kala itu, Hasto bicara dalam Rapat Kerja Nasional di hadapan kader PDIP berbagai daerah.

Mulanya, Hasto berbicara mengenai kepemimpinan. Menurutnya, seorang pemimpin harus memiliki rekam jejak yang baik dan hasil kinerjanya tanpa menggunakan politik identitas.

"Jadi, kalau ada orang berbicara si A, si B tanya aja prestasinya. Pak Anies (misalnya), sebutkan tujuh prestasinya apa, misalnya gitu. Pasti bingung jawabnya saudara-saudara sekalian," kata Hasto dan langsung disambut tawa peserta yang hadir.