Jakarta, law-justice.co - Partai Golkar dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) disebut punya kesamaan cita-cita. Hal itu disampaikan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto yang turut menyampaikan pidato kebangsaan pada acara Harlah ke-20 PKS secara virtual.
Awalnya Airlangga menyampaikan PKS merupakan mitra kerja politik. Sebagai sesama partai politik (parpol), Airlangga menganggap PKS memiliki tujuan yang sama dalam mewujudkan cita-cita pendiri bangsa.
"Bagi Partai Golkar, PKS adalah salah satu mitra kerja politik yang penting dan sebagai sesama partai politik tentu kita punya tujuan yang sama yaitu mewujudkan cita-cita pendiri bangsa untuk menciptakan kemakmuran bagi seluruh masyarakat Indonesia," ujar Airlangga.
Menko Bidang Perekonomian itu kemudian mengungkit sikap politik yang berbeda antara Partai Golkar dan PKS di pemerintahan. Ihwalnya, Airlangga mengatakan Partai Golkar selalu memilih berada di dalam pemerintahan.
"Walaupun secara politik praktis kita kerap kali memiliki cara masing-masing yang berbeda dalam tujuan kebangsaan tersebut. Partai Golkar dengan ideologi kekaryaan selalu memilih untuk berada di dalam pemerintahan," ujarnya.
"Dalam perkembangan dinamika politik kebangsaan, Partai Golkar selalu memiliki peran penting sebagai tanggung jawab kebangsaan dalam membangun masyarakat Indonesia," imbuhnya.
Meskipun berbeda sikap dengan PKS, Airlangga menyebut keduanya saling menghargai karena memiliki visi kesejahteraan yang sama.
"Tentu posisi ini berbeda dengan jalan yang diambil oleh PKS. Namun kita saling menghargai posisi masing-masing karena tujuan kita sama membangun bangsa Indonesia. Kami memiliki visi kesejahteraan, kita tidak bisa bekerja sendiri, kita memerlukan kerja sama dan kolaborasi antarkomponen anak bangsa," katanya.
Airlangga kemudian menyinggung soal pihaknya terbuka untuk bekerja sama dengan PKS. Dia meyakini PKS memiliki tujuan yang sama dalam mewujudkan keadilan dan kesejahteraan sosial.
"Partai Golkar terbuka untuk kolaborasi dan bekerja sama dengan partai-partai yang mempunyai tujuan yang utama, termasuk dengan PKS, karena kami meyakini PKS juga memiliki tujuan yang sama, mewujudkan keadilan dan kesejahteraan sosial," katanya.
Di akhir pidatonya, Airlangga mengucapkan dirgahayu PKS ke-20 seraya menutup pesannya dengan pantun. Di saat itulah dia menyebut Golkar dan PKS memiliki cita-cita yang sama.
"Dua sahabat lama tak jumpa, bertemu bahagia di bawah lentera. Golkar dan PKS punya cita-cita sama, membawa Indonesia menuju sejahtera," katanya.