Bantah PDIP, Golkar: Koalisi Indonesia Bersatu Tak Ganggu Pemerintah

Jakarta, law-justice.co - Partai Golkar membantah tudingan Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristyanto yang meminta Koalisi Indonesia Bersatu untuk tidak mengganggu jalannya pemerintahan.  Sekjen Golkar Lodewijk F Paulus dengan tegas mengatakan bahwa koalisi yang beranggotakan PAN, PPP, dan Golkar itu justru sebaliknya untuk mendukung jalannya pemerintahan.

"Enggak (mengganggu) lah justru kita mendukung (pemerintahan Jokowi)," kata Lodewijk kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (20/5).

Golkar, PAN, dan PPP, kata Lodewijk justru telah membulatkan tekad mendukung pemerintahan Jokowi hingga akhir masa jabatan pada 2024 mendatang bahkan melanjutkan program pembangunan era pemerintahan Jokowi pada pemerintahan berikutnya.

"Koalisi ini bagusnya mendukung dan melanjutkan program-program yang sudah dilakukan oleh pemerintahan sekarang untuk berikutnya," kata dia.

Disisi lain, mantan Danjen Kopassus itu menyampaikan bahwa koalisi Indonesia Bersatu sengaja dibentuk sedini mungkin guna mencegah polarisasi seperti yang terjadi pada 2019 lalu.

Sebab, kehadiran koalisi ini membuka ruang untuk munculnya tiga poros koalisi pada Pemilihan Presiden 2024 mendatang.

"Kita membangun demokrasi hasil evaluasi tahun 2019 lalu. Dengan demikian kan, satu, mencegah terjadinya polarisasi seperti 2019, artinya di sini kita memberikan ruang untuk terbentuknya tiga koalisi," ujar Lodewijk.

Sebelumnya, Hasto memperingatkan Koalisi Indonesia Bersatu untuk mendahulukan kepentingan rakyat.

"Jangan membawa kontestasi terlalu awal, yang kemudian membuang energi kita bagi perbaikan dan kemajuan bangsa dan negara pasca pandemi. Ini yang kita dorong," kata Hasto saat ditemui di Lapangan Banteng, Jakarta, Jumat.