Akhirnya Everton Mengajukan Penawaran Resmi ke Franks Lampard

Jakarta, law-justice.co - Klub Liga Inggris Everton telah mengajukan penawaran resmi untuk Frank Lampard sebagai pelatih anyar dan diperkirakan pengumuman mantan pemain Chelsea dan West Ham itu menjadi Nakhoda baru The Toffees akan dilakukan dalam waktu dekat.

Dikutip dari Sky Sports, Minggu 30 Januari 2022, saat ini dikabarkan pembicaraan antara Everton dan Frank Lampard telah memasuki tahap finalisasi sebelum akhirnya klub akan resmi menunjuk pelatih asal Inggris tersebut.

Baca juga : Ini Susunan Pemain Indonesia vs Uzbekistan: Sananta Gantikan Struick

Dalam beberapa hari terakhir, Lampard menjadi kandidat terdepan untuk menjadi pelatih anyar Everton menggantikan Rafael Benitez yang dipecat pada pertengahan Januari lalu.

Selain Lampard, Everton juga melakukan pembicaraan dengan pelatih asal Portugal Vitor Pereira yang sempat mengatakan bahwa diskusinya dengan pihak klub berjalan dengan sangat baik. Selain itu, ada Duncan Ferguson yang saat ini menjadi caretaker dari The Toffees.

Baca juga : Myanmar Dilanda Gelombang Panas 48,2 Derajat Celsius

Frank Lampard sebelumnya tidak melatih klub manapun setelah terakhir kali dipecat oleh Chelsea pada Januari 2021 lalu karena menurunnya performa The Blues yang saat itu duduk di peringkat sembilan klasemen sementara Liga Inggris 2020/2021.

Selama 18 bulan menangani Chelsea, Lampard tercatat mampu membawa The Blues mencapai partai final Piala FA dan menduduki peringkat empat besar Liga Inggris musim 2019/2020.

Baca juga : Komisi III Dukung Polda Kalsel Miskinkan Bandar Narkoba dengan TPPU

Sebelum melatih Chelsea, Frank Lampard sempat menjadi pelatih klub Divisi Championship Derby County dan membawa The Rams melaju hingga final play-off sebelum akhirnya dikalahkan Aston Villa dan gagal promosi ke Liga Inggris.

Jika pada akhirnya Lampard resmi menjadi pelatih Everton, maka ia akan dihadapkan dengan tugas berat untuk membawa Everton bertahan di Liga Primer Inggris setelah saat ini The Toffees berada di peringkat 16 dan hanya terpaut empat poin dari zona degradasi.