PDIP Solo Bantah Gibran: Pemasangan Baliho Puan Bukan Instruksi Partai

Jakarta, law-justice.co - Ketua DPC PDIP Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo membantah jika pemasangan baliho bergambar Ketua DPR RI, Puan Maharani instruksi pihaknya.

Rudy menegaskan jika pihaknya tidak memperoleh instruksi untuk memasang baliho-baliho tersebut.

Baca juga : Benarkah Popularitas Jokowi dan Gibran Tetap Tinggi Tanpa PDIP?

"Yang memasang bukan dari DPC PDIP Solo," kata Rudyatmo seperti melansir suara.com, Selasa (10/8).

Dia menjelaskan, pihaknya juga tidak pernah berkomunikasi mengenai pemasangan baliho tersebut, baik dengan DPP PDIP maupun dengan Puan Maharani.

Baca juga : Begini Respons Gibran soal Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi Pemerintah

Rudyatmo menduga baliho itu dipasang oleh tim bentukan Puan Maharani.

"Mungkin dari tim beliau (Puan Maharani), sebab tahu-tahu sudah terpasang," kata mantan Wali Kota Solo itu.

Baca juga : Resmi, Ganjar Pranowo Deklarasi Oposisi Pemerintahan Prabowo-Gibran

Seperti diketahui, baliho-baliho itu tersebar di sejumlah titik di tepi jalan protokol.

Salah satunya berada di Jalan Ronggowarsito yang berada tidak jauh dari kompleks Balai Kota Solo.

Baliho serupa juga dipasang di Jalan Kapten Mulyadi, Jalan S Parman dan Jalan dr Rajiman. Semua desain dan foto yang digunakan seragam.

Kader Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Solo yang juga Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mengakui ikut memasang baliho bergambar putri Megawati Sukarnoputri ini.

"Iya, itu ada instruksi dari partai," terang Gibran Rakabuming Raka, Kamis (5/8/2021).

Meski ada instruksi dan memasang baliho Puan Maharani. Namun, Gibran enggan menjelaskan secara detail berapa jumlah baliho yang dipasang disejumlah titik di Kota Solo.

Tidak usah disebutkan berapa jumlahnya," ungkap putra sulung Presiden Jokowi ini.