Komandan PPKM Darurat Luhut: Vaksin Ampuh Tekan Kematian Akibat Corona

Jakarta, law-justice.co - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Jenderal TNI (Purn.) Luhut Binsar Pandjaitan berjanji perawatan pasien Covid-19 akan diperketat sehingga tingkat kematian bisa ditekan.

Luhut menegaskan karantina akan segera dilakukan, disertai tes massif yang digelar pemerintah dalam 1-2 hari ke depan.

Baca juga : Kasihan, Menko Luhut Sedih Jokowi Mau Dimakzulkan

"Ini karantina agar menekan kondisi pasien yang memburuk, karena akan ada tenaga kesehatan, dokter, yang menjaga," kata Luhut dalam konferensi pers virtual pada, Rabu (21/7/2021).

Menurut Luhut, tingkat pasien yang meninggal di Wisma Atlet rendah. Maka, tes masif yang akan dilakukan tujuannya memutus transmisi dari virus corona Varian Delta.

Baca juga : DPR Minta Perusahaan Tak Tunda Uang Duka Korban Ledakan Smelter

"Kita memulai dalam 1-2 hari ini dan secara masif," ujar Luhut.

Satu yang Luhut sampaikan juga adalah keampuhan dari vaksinasi. Vaksin cukup efektif menekan tingkat kematian.

Baca juga : Dibesuk Jokowi di Singapura, Luhut Berdiri Beri Salam Hormat

Diceritakan Luhut, data sample yang diambil misalnya di DKI hanya 0,21% pasien meninggal karena Covid-19 yang sudah divaksinasi. Itu pun menurut dia karena ada komorbid alias penyakit bawaan.

"Data DKI yang meninggal karena Covid-19 yang sudah divaksin sangat rendah dari 5,1 juta sampel hanya 54 orang meninggal. Ini hanya 0,21%, vaksin itu efektif karena rata-rata (yang meninggal) itu komorbid," kata Luhut.