Asisten Pelatih Timnas Indonesia Curhat, Sindir PSSI?

law-justice.co - Asisten pelatih Timnas Indonesia asal Korea Selatan, Lee Jae-hong, mencurahkan isi hatinya. Dia mengungkapkan betapa sulitnya menjalankan program pemusatan latihan (TC). Apakah itu sindiran terhadapa PSSI?

Tangan kanan pelatih Shin Tae-yong itu mengatakan bahwa pihaknya sangat serius ingin mengembangkan sepak bolah Indonesia. Mereka ingin bekerja secara maksimal agar prestasi bisa diraih Tim Garuda.

Baca juga : Babak Semifinal Piala Asia U-23: Indonesia Dikepung Tim Tradisi Juara

"Kami di sini untuk mengembangkan sepak bola Indonesia. Mereka, PSSI, memberitahu dan menginginkan kami melakukan itu. Kami ingin menggelar pemusatan latihan untuk mengembangkan tim. Menurut saya, pemain siap untuk menjalani intensitas latihan yang tinggi," ujar Lee melalui akun Instagramnya, @rogerio2026a.

Lee menjamin kualitas yang dimiliki oleh seorang Shin Tae-yong. Mantan pelatih Timnas Korea Selatan itu disebut berada di level tertinggi.

Baca juga : Kapan Lagi TimNas Indonesia Bertanding di Semifinal U-23?

"Tapi, sangat sulit untuk menggelar pemusatan latihan. Kami juga tidak tahu kapan kompetisi dan pemusatan latihan dimulai. Tidak ada keputusan untuk jadwalnya dan tidak ada komunikasi," lanjut Lee Jae-hong.

Untuk membangun skuat yang berkarakter, lanjut Lee, yang utama harus dibangun adalah sistem. Tim kepelatihan dan pemain harus fokus menemukan identitas dan visi bermain.

Baca juga : Usai Selebrasi Berjoget, Kiper Timnas Indonesia Minta Maaf

"Sistem adalah yang terpenting. Kami ingin bekerja! Karena kami melihat ada visi besar dalam sepak bola Indonesia."

"Bagaimana pun, kami ingin memajukan sepak bola Indonesia. Indonesia harus mencari cara. Fokus terhadap pengembangan sepak bola. Kami juga menyukai sepak bola," jelas Lee Jae-hong.