BIN `Tak Cari` Harun Masiku, Pengamat: Kepalanya `Orangnya` Megawati!

Jakarta, law-justice.co - Pengamat politik Muslim Arbi menyebut alasan Badan Intelijen Negara (BIN) yang mengakui tidak bisa intervensi hilangnya Harun Masiku karena Kepala BIN Budi Gunawan ‘orangnga’ Megawati Soekarnoputri.

Padahal kata dia, BIN dipastikan sangat mengetahui keberadaan buronan KPK yang sekaligus Politisi PDI Perjuangan tersebut.

Baca juga : Resmi, MA Perintahkan KPU Cabut Aturan Batas Usia Calon Kepala Daerah

“Aslinya BIN tahu keberadaan Harun Masiku,” ungkapnya.

Kata Muslim, BIN di bawah Budi Gunawan justru bermain politik dengan berperan mempertemukan Jokowi dengan Prabowo.

Baca juga : Poin RUU Polri: Polisi Berwenang Lakukan Penyadapan-Galang Intelijen

”Gerindra masuk pemerintah ada peran Budi Gunawan,” ujarnya.

Menurut Muslim, BIN harusnya bukan menjadi alat penguasa tetapi menjalankan tugas negara.

Baca juga : Simak Syaratnya, BUMN Bank BRI Buka Sejumlah Lowongan Kerja

“BIN dengan perangkat teknologi dan jaringannya yang dimiliki harusnya membantu hilangnya Harun Masiku,” papar Muslim.

Sebelumnya, Direktur Informasi dan Komunikasi BIN Wawan Purwanto menyatakan Kepala BIN Budi Gunawan tidak memiliki kedekatan khusus dengan PDIP.

BIN juga menegaskan tidak mengintervensi kasus dugaan suap eks caleg PDIP Harun Masiku.

Pernyataan tersebut untuk membantah Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Andi Arief yang menyangsikan posisi BIN dalam kasus Harun Masiku.

“BIN bekerja untuk kepentingan negara, bukan kepentingan pribadi atau golongan. Begitu juga dengan Kepala BIN bekerja profesional di bawah UU dan sumpah intelijen,” ujar Wawan Sabtu (8/2/2020) lalu. (Suaranasional.com).