Aksi bom bunuh dini kembali membuat geger Somalia. Pada akhir pekan ini (Sabtu, 19/2), sedikitnya 13 orang meninggal dunia di wilayah tengah Somalia setelah seorang pembom bunuh diri meledakkan bahan peledak di sebuah restoran yang dipenuhi pejabat dan politisi lokal.
Kelompok teroris ISIS mengaku bertanggung jawab atas serangan bom bunuh diri di Bandara Kabul, Afghanistan pada Kamis (26/8) malam.
"Tangkapan terakhir yang ke-33 itu kemarin ditangkap di Maros. Inisialnya N, yang bersangkutan pegawai BUMN kelahiran 1963," ujar Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes E Zulpan.
"Apakah kalian pernah mendengar ada yang menyebut teroris Kristen, teroris Yahudi, teroris Buddha? Kalian tidak akan pernah mendengarnya. Sebab jika pelakunya adalah Muslim, maka agamanya akan disalahkan atas tindakannya."
"Saya Ahmad Junaidi, anggota simpatisan FPI. Sejak Habib Rizieq Syihab pulang ke Indonesia saya tergabung dalam jemaah pengajian Yasin Rawatib di bawah pimpinan Husein Hasni." kata dia.
"Dari video yang saya tonton, disitu tidak terjadi tembak-menembak, yang ada hanya perempuan yang sedang mengacungkan senjata dan kemudian ditembak oleh polisi," kata Rocky.