Calon Wali Kota Medan Akhyar Nasution mengkritik kebijakan pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) yang melanjutkan Pilkada 2020 dengan menerapkan protokol kesehatan. Lawan dari menantu Jokowi, Bobby Nasution itu menilai keputusan pemerintah itu bersifat ambigu.
Suryani Paskah Naiborhu berharap Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subainto memilihnya untuk menjadi Bakal Calon (Balon) Wakil Wali Kota Medan dari Partai Gerindra. Pasalnya, dalam sebuah video pendek yang beredar, Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad mengatakan bahwa Partai Gerindra mengusung Bobby Nasution dan Aulia Rahman sebagai Calon Wali Kota Medan dan Calon Wakil Wali Kota Medan dalam Pilkada Kota Medan Tahun 2020.
PDIP sudah resmi mengusung Bobby Nasution untuk maju sebagai calon Wali Kota Medan pada Pilkada 2020. Terkait hal itu, partai Gerindra pun siap mendukung, asalkan wakil dari Mantu Jokowi itu berasal dari Partai Gerindra.
Menantu Joko Widodo, Bobby Nasution bertemu dengan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto, Sabtu, (28/12/2019).
Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Arief Poyuono menyebut jika pihaknya kemungkinan besar memajukan menantu Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) Bobby Nasution sebagai calon Wali Kota Medan.
Menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) Muhammad Bobby Afif Nasution mendaftar untuk menajdi bakal calon Wali Kota Medan 2020-2025. Bobby mendaftar ke Kantor DPD PDI Perjuangan Sumatera Utara (Sumut) di Jalan Jamin Ginting, Medan.
Febri Diansyah Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkapkan ajudan Wali Kota Medan Dzulmi Eldin, Andika sudah menyerahkan diri ke pihak kepolisian.
Mantan Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah mengaku heran dengan kondisi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Beberapa hari sebelumnya, anak Wali Kota Medan Dzulmi Eldin juga sempat berulah saat berada di gedung DPRD dan dikritik karena sikapnya.
Staf Protokol Wali Kota Medan bernisial AND sempat mencoba membunuh penyidik KPK yang berusaha menangkapnya dalam operasi tangkap tangan (OTT) pada Selasa (15/10/2019) malam.