“Tapi Aku harus berhikmat dan untuk semua yang masih marah/-marah Ma’afkan. Aku Manusiah yang tidak luput dari kesalahan MERDEKA,” ujarnya.
Dia menyentil Ruhut dengan memintanya menggunakan media sosial untuk kepentingan bersama dan tidak menciptakan konflik.
“Tidak salah kan, tidak salah dong. Harus hormati itu mengenakan pakaian-pakaian daerah, dong,” ujar Ruhut Sitompul.
Politisi PDI Perjuangan, Beathor Suryadi menilai bahwa Indonesia bakal lebih parah daripada Sri Lanka, jika para pejabat negara bertindak semena-mena terhadap rakyat tapi memberikan perlakuan istimewa kepada pengusaha hitam yang jadi kroni penguasa.
"Kami dari Majelis Rakyat Papua yang merupakan lembaga kultural yang memproteksi dan afirmasi terhadap budaya Orang Asli Papua kami anggap sebuah pelecehan budaya kami, karena foto dan narasi tersebut seakan menjadi lelucon," katanya.
Dia pun menyebut sikap Luhut bak pisau bermata dua yang sewaktu-waktu bisa menikam Presiden Jokowi.
Politisi PDI Perjuangan, Masinton Pasaribu mengaku memiliki informasi terkait dugaan pengumpulan dana (fund rising) untuk mengongkosi wacana penundaan pemilu 2024 dari kasus dugaan korupsi pemberian izin ekspor minyak sawit mentah (Crude Palm Oil/CPO).
"Hakim sudah sampai pada kesimpulan bahwa para terdakwa tidak bersalah dan majelis hakim berwenang untuk memutuskan itu. Itulah keadilan," kata Kapitra Ampera.
"Saya melihat bahwa harusnya presiden mengevaluasi, Menteri Agama seperti ini harus diganti. Harus diganti," tegas Kapitra.
Hingga saat ini, sosok Politisi PDI Perjuangan, Arteria Dahlan tengah menjadi sorotan masyarakat. Mulai dari dianggap melukai masyarakat Sunda hingga plat nomor kendaraan yang sama pada kendaraan mobil dan menunggak pajak.