Pemeirntah China meminta Indonesia untuk ikut menanggung pembengkakan biaya proyek kereta cepat Jakarta-Bandung. Hal itu disampaikan China melalui China Development Bank (CDB).
Jonan bahkan sempat menolak menerbitkan izin trase pembangunan kereta cepat karena dinilai masih ada beberapa regulasi yang belum dipenuhi, terutama terkait masa konsesi.
Aktivitas peledakan (blasting) Gunung Bohong untuk kepentingan proyek kereta cepat Jakarta Bandung terus menimbulkan kerusakan rumah.
Menurutnya, proyek yang dikebut di periode pertama Presiden Jokowi ini telah menimbulkan masalah di Indonesia dan China.
Proyek kereta cepat Jakarta-Bandung juga sempat ramai dibicarakan setelah disebut proyek bohongan alias kecebong (kereta cepat bohongan) oleh politikus Partai Demokrat, Roy Suryo. Disebut `kecebong`, lantaran proyek ini tak menunjukkan progres signifikan setelah hampir dua tahun groundbreaking.
Proyek kereta cepat Jakarta-Bandung kian terang bakal menjadi contoh buruknya dampak dari keputusan pemerintah yang ambisius.
Pembangunan kurang memperhatikan manajemen proyek sehingga terjadi pembiaran penumpukan material di bahu jalan. Akibatnya mengganggu fungsi drainase, kebersihan jalan, dan keselamatan pengguna.
"Makin terlihat proyek yang tidak jelas visi dan cenderung asal serobot jika ada proyek yang datang. Aneh jika kita yang jalankan tiba-tiba tunda sendiri karena alasan-alasan standar keselamatan," ucap Geradi Yudhistira.
Kecebong tersebut merupakan kependekan dari Kereta Cepat Bohong-bohongan, istilah Roy untuk menggambarkan proyek yang digagas sejak BUMN dipimpin Rini Soemarno tersebut.