Anies Didemo Pekerja Ambulans, Minta Hentikan PHK Saat Pandemi

Kamis, 22/10/2020 14:08 WIB
Pekerja Ambulans demo Anies Baswedan minta hentikan PHK saat pandemi Covid-19 (detikcom)

Pekerja Ambulans demo Anies Baswedan minta hentikan PHK saat pandemi Covid-19 (detikcom)

Jakarta, law-justice.co - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswdan didemo oleh Perkumpulan Pekerja (PP) Ambulans Gawat Darurat (AGD) Dinkes DKI Jakarta. Mereka menuntut agar Anies menghentikan langkah pemutusan hubungan kerja (PHK) selama masa pandemi Covid-19 seperti yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan DKI.

Saat berdemo, mereka menggunakan pakaian dinas berwarna biru, khas AGD DKI. Selain itu, ada di antara massa yang menggunakan hazmat.

Jumlah pekerja ambulans yang berdemo ini sekitar 100 orang. Selain itu, massa menutup sebagian Jalan Medan Merdeka Selatan. Kendaraan hanya bisa melintas di satu jalur paling kanan.

Pengurus PP AGD DKI Jakarta Abdul Adjis mengatakan salah satu tuntutan dalam aksinya adalah meminta Pemprov DKI tidak melakukan PHK. Menurutnya, untuk bulan Oktober ini ada tiga pegawai AGD DKI Jakarta yang sudah dikenai PHK selama masa pandemi.

"Di bulan Oktober ini ada tiga yang di-PHK," kata Adjis, Kamis (22/10/2020).

Sejumlah spanduk juga dibentangkan oleh massa. Mereka juga menuntut hak sebagai tenaga kesehatan. Massa melakukan orasi dengan membawa atribut demo, seperti spanduk hingga miniatur ambulans Pemprov DKI.

"Tolak PHK tenaga kesehatan di masa pandemi COVID-19," bunyi spanduk yang mereka bawa saat dmo di depan kantor balai kota DKI Jakarta.

(Gisella Putri\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar