Ahmad Dhani Minta Maaf karena Sebut PKI Melebur ke PDIP
Wasekjen Gerindra Ahmad Dhani minta maaf ke PDIP soal PKI (okezone)
Jakarta, law-justice.co - Pernyataan Ahmad Dhani yang menyebut anggota PKI dulu melebur ke PDIP membuat sejumlah kader PDIP marah. Terkait hal itu Wasekjen Partai Gerindra itu pun meminta maaf.
Namun kata Ahmad Dhani, hal itu disampaikannya berdasarkan apa yang disampaikan oleh masyarakat.
"Jadi saya minta maaf jika ada anggota PDIP yang marah. Karena saya hanya menyampaikan apa yang ada di benak masyarakat untuk menjadi koreksi bersama," kata Ahmad Dhani kepada wartawan, Senin (5/10/2020).
Ahmad Dhani kemudian berbicara soal invisible hand terkait PKI. Ahmad Dhani menyoroti pelajaran sejarah hingga nobar film G30S/PKI.
"Masyarakat berhak menduga ada invisible hand yang mencoba menghilangkan pelajaran sejarah G30S/PKI, tidak adanya gairah untuk nobar film G30S/PKI," sebut Dhani.
Ahmad Dhani sebelumnya berpesan kepada TNI yang tengah memperingati hari jadi ke-75. Ahmad Dhani meminta TNI fokus kepada bahaya laten komunis. Dia lantas menyebut PKI yang pernah meleur dengan PDIP.
"Sebaliknya, mengapa masyarakat takut ada Neo PKI? Karena masyarakat tahunya PKI dulu melebur ke PDIP dan rakyat tahu PDIP memimpin koalisi Jokowi-Ma`ruf. Apalagi rakyat juga sudah tahu soal Pancasila mau diganti Trisila bahkan Ekasila,"tutupnya.
Komentar