Astaga! Klaster Covid-19 Baru di Korea Berasal dari Pabrik Masker

Selasa, 15/09/2020 20:56 WIB
Ilustrasi Covid-19 (Okezone)

Ilustrasi Covid-19 (Okezone)

Jakarta, law-justice.co - Klaster penyebaran virus Covid-19 yang baru terjadi di Korea Selatan melibatkan puluhan karyawan pabrik masker.

Perusahaan yang disebut sebagai klaster baru penyebaran wabah itu dilaporkan berbasis di Seoul.

Pemerintah Kota Seoul mengakui bahwa hal itu meningkatkan kekhawatiran atas kemungkinan penyebaran wabah yang lebih besar.

Dilansir dari Yonhap dan Bisnis Indonesia, hingga hari ini ada 14 infeksi terkait dengan kegiatan produksi alat kesehatan di distrik Gangnam yang mendistribusikan dan mengekspor masker wajah.

Sebelumnya, seorang anggota staf perusahaan pertama kali dinyatakan positif pada Rabu (9/9/2020) pekan lalu, dan 10 kasus lagi dilaporkan hingga Minggu (13/9/2020). Kemarin, jumlah kasus dari klaster tersebut bertambah tiga.

Total ada 52 karyawan yang terpapar, termasuk staf dan pihak yang melakukan kontak dengan para pasien dari klaster itu, mengikuti tes.

Dari jumlah itu, 13 orang dinyatakan positif Covid-19, sedangkan 15 orang dinyatakan negatif. Sementara itu, yang lainnya masih menunggu hasil tes.

Pemerintah kota menduga penularan massal itu karena tidak memakai masker wajah sebagaimana mestinya dan makan bersama di kantor tanpa ventilasi yang memadai.

Di samping kluster perusahaan masker wajah, infeksi Covid-19 yang terkait dengan fasilitas keagamaan terus berlanjut di Seoul.

Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA) melaporkan ada 10 kasus, termasuk yang melibatkan seorang pendeta dan tiga anggota gereja, yang terkait dengan kasus penyebaran virus Corona di sebuah gereja Protestan di Songpa, sebelah Gangnam.

(Tim Liputan News\Yudi Rachman)

Share:




Berita Terkait

Komentar