Diduga Lompat dari Lantai 17, Pasien Covid-19 RSD Wisma Atlet Tewas

Rabu, 09/09/2020 08:35 WIB
Ilustrasi bunuh diri (Foto:Radar Bogor)

Ilustrasi bunuh diri (Foto:Radar Bogor)

Jakarta, law-justice.co - Salah seorang pasien Covid-19 di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, diduga tewas bunuh diri pada Selasa 8 September 2020 malam.

Dia diduga melompat dari tempatnya dirawat di tower tujuh lantai 17.

Seperti melansir republika.co.id, menurut sumber yang mengetahui kejadian tersebut, pasien berusia sekitar 42 tahun ini adalah pria berinisial TS. Ia disebut sempat menghilang dari kamarnya dirawat.

"Para perawat sempat melakukan pencarian ke seluruh kamar dan lantai di tower enam dan tujuh," ungkap sumber tersebut.

Menurut sumber, pencarian terhadap TS telah dimulai sejak pukul 20:00. Namun, hal itu kemungkinan sudah berlangsung sejak sore.

"Terus jam 22:00 beredar kabar, ada yang bunuh diri," ucapnya.

Tak lama setelah itu, jenazah TS ditemukan di lantai tiga, tepatnya di jalur menuju parkiran. Belum dapat diinformasikan, siapa yang pertama menemukan jenazah TS.

"Sekarang ketua tim tower tujuh lagi ngumpulin informasi kronologi dari para perawat, dokter, dan petugas," kata sumber.

Sumber tersebut mengatakan ini merupakan kasus dugaan bunuh diri perdana di RSD Wisma Atlet.

Kendati demikian, menurut sumber tersebut, sejumlah percobaan bunuh diri yang dilakukan pasien sudah beberapakali terjadi. Namun berhasil digagalkan oleh petugas RS setempat.

Hingg berita ini dirutunkan, belum ada informasi resmi dari pihak RSD Wisma Atlet.

Belum ada kejelasan dari pihak RSD Wisma Atlet apakah korban sengaja melompat ataukah tidak sengaja jatuh.

Namun yang pasti korban ditemukan tewas dengan posisi tertelungkup dan mata tertutup masker kain berwarna hitam.

 

(Ade Irmansyah\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar