Usai Diuji Coba ke Babi, Musk Yakin Chip Bisa Ditanam di Otak Manusia

Rabu, 02/09/2020 16:32 WIB
Elon Musk yakin chip bisa ditanam di otak manusia (new york post)

Elon Musk yakin chip bisa ditanam di otak manusia (new york post)

Jakarta, law-justice.co - Setelah fase percobaan selama dua bulan yang ditanam di otak babi, orang kaya Amerika Serikat (AS) Elon Musk yakin chip komputer bisa ditanam di otak manusia. Perusahaan startupnya, Neuralink telah menciptakan chip brain-computer interface.

Dilansir dari wartaekonomi, Rabu (2/9/2020), Musk mendemonstrasikan secara streaming tiga babi yang tidak terlalu kecil. Babi pertama tidak memiliki implan cip Neuralink. Babi kedua memiliki cip Neuralink yang telah ditanamkan di masa lalu; dan babi ketiga bernama Gertrude yang memiliki prototipe perangkat cip tersebut.

Musk mengaku bahwa pihaknya telah menanam implan cip Neuralink di Gertrude sejak dua bulan lalu di mana implan tersebut terhubung dengan neuron di moncongnya. Sehingga, moncong Gertrude akan mengirimkan lonjakan saraf yang terdeteksi lebih dari 1.000 elektroda di implan jika menyentuh sesuatu.

"Jika kita akan memikirkan berbagai hal untuk manusia, maka babi adalah pilihan yang baik. Jika perangkat tahan lama pada babi, bertahan di sana selama dua bulan dan menjadi kuat, maka itu pertanda baik perangkat itu kuat untuk manusia," ujar Musk.

Musk akan menenam cip tersebut di otak manusia dengan menggunakan robot bedah. Harapannya, implan itu suatu hari nanti dapat membantu penderita lumpuh mengendalikan ponsel cerdas dan bahkan mungkin memberi pengguna semacam telepati.

Cip otak buatan Neuralink ini dinilai lebih sederhana daripada implan yang memerlukan operasi besar dan terbatas pada bagian otak tertentu.

(Gisella Putri\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar