Respon Jaksa Agung Ketika Amien Rais Bongkar Otak Pembakaran Kejagung

Jum'at, 28/08/2020 14:28 WIB
Politikus senior Amien Rais bongkar otak pembakaran gedung Kejagung (Foto: Aamantnews)

Politikus senior Amien Rais bongkar otak pembakaran gedung Kejagung (Foto: Aamantnews)

Jakarta, law-justice.co - Politikus senior Amien Rais membongkar soosk pemberi perintah atau otak untuk membakar gedung Kejaksaan Agung (Kejagung). Menurutnya, yang membakar gedung tersebut adalah orang dalam, tapi atas perintah dari mafia taipan cukong.

Atas pernyataan Amien Rais itu, Jaksa Agung ST Burhanuddin tak memberikan komentar banyak. Burhanuddin malah meminta agar hal tersebut ditanyakan kepada Kapuspenkum Kejaksaan Agung RI Hari Setiyono.

"Nanti. Nanti pak Kapuspen," kata Burhanuddin di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta sepereti dikutip dari tribunnews.

Sebelumnya, Mantan Ketua MPR RI Amien Rais bersuara mengenai insiden kebakaran di gedung Kejaksaan Agung RI, Jakarta Selatan pada Sabtu (22/8/2020) malam. Dia menduga gedung Kejaksaan Agung sengaja dibakar oleh "orang dalam" atas perintah Mafia Taipan Cukong (MTC).

"Saya khawatir yang membakar gedung Kejaksaan Agung kita itu, simbol keadilan itu, tentu orang dalam. Lagi-lagi atas perintah dari MTC itu," ujar Amien Rais dalam video yang dipostingnya di akun Instagramnya @amienraisofficial, Selasa (26/8/2020).

Dia menghargai keterangan pihak Kejaksaan Agung untuk tidak berspekulasi atas insiden kebakaran itu. Namun ia mengaku hanya memiliki kehawatiran kebakaran di Kejaksaan Agung ini akan mengulang kisah kebakaran di gedung Bank Indonesia pada saat ramai skandal BLBI.

video singkat ini untuk membuat catatan kecil tentang peristiwa akhir-akhir ini, yaitu terutama kebakaran gedung Kejaksaan Agung yang begitu dahsyat.

"Itu mengingatkan kebakaran yang terjadi di gedung BI, bank central Indonesia, Bank Indonesia lantai 6 kalau tidak salah, di mana disimpan seluruh berkas-berkas tentang skandal BLBI. Kemudian hilang. Dan setelah itu ada mengatakan, demi hukum BLBI sudah selesai," jelasnya.

Karena itulah, Amien Rais memiliki kekhawatiran, bukan spekulasi, pada insiden kebakaran di gedung Kejaksaan Agung.

"Saya menghargai bapak juru bicara Kejaksaan Agung, agar kita jangan spekulasi. Tetapi di dalam alam demokrasi, kita bisa mengingatkan ini bukan spekulasi, tetapi kekhawatiran," ucapnya.

Seperti yang diketahui, Gedung yang berlokasi di di Jalan Sultan Hasanuddin Kebayoran Baru, Jakarta Selatan itu, terbakar pada Sabtu (22/8/2020) sekira pukul 19.10 WIB.

 

(Nikolaus Tolen\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar