Waspada Macet, Libur Panjang HUT RI, Arus Tol Naik 64 Persen

Jakarta, law-justice.co - Libur panjang volume kendaraan di tol Cikampek Utama mengalami kenaikan hingga 64 persen, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyiapkan jalur aman.

Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Budi Setiyadi melakukan pantauan di Gerbang Tol Cikampek Utama hingga Gerbang Tol Palimanan pada periode libur panjang di Hari Ulang Tahun Kemerdekaan ke 75 Republik Indonesia dan Tahun Baru Islam 1442 H.

Berdasarkan pemantauan di gerbang Tol Cikampek Utama, tercatat bahwa pada periode normal jumlah kendaraan melintas sebanyak 27.514 kendaraan.

"Sejak Kamis (13/8) total kendaraan menuju ke arah Trans Jawa sebanyak 30.208 kendaraan sementara pada Jumat (14/8) hingga kemarin sudah tercatat 45.104 kendaraan. Artinya pada Jumat lalu ada kenaikan sebesar 64% dibandingkan lalu lintas harian normal,” ungkapnya, Minggu (16/8/2020).

Sejauh ini berdasarkan prediksi maka puncak arus mudik pada periode libur panjang ini ada 2 yaitu Jumat (14/8) dan Rabu (19/8) mendatang.

Selain itu, arus lalu lintas di Tol Jakarta-Cikampek secara umum terpantau ramai lancar dan terkendali di kedua arah, baik arah Jakarta menuju Cikampek maupun arah Cikampek menuju Jakarta.

"Kecepatan rata-rata sekitar 60-80 km/jam. Kendaraan yang melintas di dominasi oleh kendaraan pribadi, bus, dan truk,” tambahnya.

Sementara arus lalu lintas di Tol Layang Japek secara umum terpantau ramai lancar dan terkendali di kedua arah, baik arah Jakarta menuju Cikampek maupun arah Cikampek menuju Jakarta.

Kecepatan rata-rata sekitar 60-80 km/jam, kendaraan di dominasi oleh kendaraan pribadi, bus, dan truk.

Dia menyebut dari hasil laporan di lapangan, terjadi perlambatan di sepanjang menjelang rest area KM 50 dan KM 57. Kedua rest area terlihat ramai oleh kendaraan pribadi.

"Arus lalin dari Jakarta menuju Bandung ramai (peningkatan volume) sedangkan yang menuju Cikampek lancar. Di GT Cikampek Utama terpantau lancar dan tidak ada antrian di kedua arahnya,” ungkapnya seperti dikutip dari Bisnis Indonesia.

Dalam situasi libur panjang ini, Budi mengimbau agar masyarakat tetap memperhatikan jam-jam ramai yang rawan kemacetan serta mengatur jadwal perjalanan agar tetap nyaman serta mengutamakan keselamatan saat berkendara.