Pasangan Gay Kepergok Warga Sedang Bercinta di Tempat Suci di Bali

Jakarta, law-justice.co - Baru-baru ini warga Desa Singakerta, Ubud, Gianyar, Bali dikagetkan dengan prilaku pasangan gay atau penyuka sesama jenis yang melakukan hubungan seksual di Pura Beji.

Keduanya diketahui berinisial IBGU berusia 48 tahun dan INS 44 tahun, saat keduanya tengah bercinta, akisnya kepergok warga yang sedang mancing di areal tersebut.

Bukan hanya itu, keduanya ternyata memiliki pasangan istri namun mereka memiliki kelainan seksual yakni menyukai sesama jenis.

Sebelum akhirnya dirisngkus kepolisian, keduanya sempat kabur meninggalkan satu unit motor milik satu satu pasangan gay itu.

Wakil Bendesa Adat Kengetan, Desa Singakerta, Made Budiasa pun menjabarkan kronologi kejadian tak senonoh di area Pura Beji itu.

"Saat itu dilihatlah kedua pelaku tengah beradegan mesum di areal Beji,” paparnya.

Saat itu menurut Budiasa, kedua pelaku tengah melakukan adegan yang tidak senonoh di areal Pemandian Beji. Melihat hal tersebut warga yang tengah asik mancing langsung melaporkan ke pengurus desa.

“Kedua pelaku adalah sama-sama pria, mereka melakukan adegan mesum. Kemungkinan mereka homo. Adegan mesum itu mereka lakukan saat mandi di Beji," imbuhnya.

Sementara saat ini sepeda motor yang ditinggalkan pelaku tersebut diamankan warga setempat dan dibawa ke Polsek Ubud untuk ditindaklanjuti.

Warga desa pun melangsung upacara pembersihan berupa pencaruan untuk menghilangkan leteh (kekotoran).

"Motornya sudah dibawa ke Polsek Ubud, dan di Beji juga sudah kami lakukan pecaruan. Untuk pelakunya juga nanti kalau ketemu akan kami kenakan sanksi adat untuk menyelenggarakan pecaruan karena memang pararem kami di sini seperti itu,” ungkapnya.

Diringkus Polisi Ubud

Kanitreskrim Polsek Ubud, Iptu I Wayan Gede Mudana mengatakan, pelaku memang sudah berhubungan sejak beberapa bulan ini.

Sebelumnya, berdasarkan pengakuan mereka, kedua pelaku ini sempat menyewa kamar di salah satu penginapan.

Menurut informasi, para pelaku ini sudah dua kali melakukan hubungan itu. Yang pertama adalah di penginapan dan yang satu lagi di areal Beji tersebut.

Dikatakan Iptu Wayan Gede Mudana, kedua pelaku awalnya bertemu di areal Beji Khayangan Tiga Banjar Kengetan, Desa Singakerta tersebut.

Awal dari pertemuan saat mendi tersebutlah keduanya akhirnya saling bertukar nomor telepon

"Yang satu pelaku memang agak kecewekan dan yang satu pelaku lagi badannya kekar dan tatoan," ucapnya.

Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Ubud AKP Sudyatmaja mengatakan, pihaknya masih melakukan pendalaman.

Baca Juga: Jasad Ditemukan Membusuk, Polisi: Editor Video Metro TV Yodi Prabowo Diduga Dibunuh 3 Hari Lalu

"Sabar ya, masihkita lidik dan pendalaman. Nanti tunggu kita berikan hasilnya," kata mantan Kapolsek Payangan tersebut. (pikiranrakyat).