Lima Orang Terinfeksi Virus Corona Setelah Mengunjungi Salon Rambut

law-justice.co - Sebuah salon rambut di salah satu kota di Wyoming, diduga terkait dengan kasus virus corona, demikian dilaporkan media setempat, Casper Star-Tribune, Senin (1/6). Setidaknya lima kasus virus corona terhubung ke salon rambut “The Studio” di Casper, demikian informasi dari Departemen Kesehatan di wilayah Casper-Natrona, dilansir dari Fox News. 

Tiga kasus sebelumnya diidentifikasi di daerah tersebut, serta dua kasus baru-baru ini yang mencakup seorang pria dan wanita, keduanya berusia 50an. Mereka pernah datang ke The Studio. Sampai saat ini, penelusuran yang dilakukan telah gagal mengidentifikasi dari mana asal virus hingga bisa sampai di salon. 

Salon rambut dan bisnis perawatan pribadi lainnya diberi lampu hijau untuk dibuka kembali di AS, dengan pembatasan tertentu, sejak 1 Mei. 

Para ahli kesehatan telah memperingatkan bahwa salon rambut dapat menimbulkan risiko infeksi virus corona, karena penata rambut tidak dapat menjaga jarak 6 kaki dari klien mereka. 

Kontak berkepanjangan dalam jarak dekat, menghirup udara yang sama, dan juga memakai alat yang sama, semua meningkatkan risiko infeksi COVID-19 di salon rambut, kata  Robyn Gershon, seorang profesor klinis epidemiologi di Sekolah Kesehatan Masyarakat Global Universitas New York, kepada Good Housekeeping. 

Ia menyarankan, mengenakan masker wajah dan mencuci atau membersihkan tangan sebelum duduk di kursi salon, bersama dengan tindakan pencegahan lainnya, dapat membantu mengurangi risiko.