Data DPT Bocor, KPU Laporkan Kasus Tersebut Ke Bareskrim

Jum'at, 29/05/2020 11:36 WIB
Total TPS se-kecamatan Menteng adalah 246TPS dengan jumlah DPT yang mencapi 66.703 dan 33.208 lelaki dan 33.495 perempuan. Robinsar Nainggolan

Total TPS se-kecamatan Menteng adalah 246TPS dengan jumlah DPT yang mencapi 66.703 dan 33.208 lelaki dan 33.495 perempuan. Robinsar Nainggolan

law-justice.co - Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah melaporkan kasus bocornya data Daftar Pemilih Tetap (DPT) kepada Bareskrim Polri. Bahkan laporan tersebut kini sudah ditangani oleh tim cyber crime Bareskrim Polri.

"Laporan sedang berjalan sesuai protokol Covid-19 di Bareskrim. Saat ini sedang proses koordinasi KPU dan Cyber Crime Mabes Polri," kata Komisioner KPU Viryan Aziz di Bareskrim Polri, Kamis (28/5).

Selain itu, nantinya KPU juga akan menyampaikan laporan tersebut pada Jumat (29/5/2020) nanti.

Sebelumnya diketahui, peretasan data penduduk di KPU pertama kali diungkap akun Twitter @underthebreach yang juga mengungkap peretasan jutaan akun Tokopedia. Dalam unggahan itu, peretas mengaku memiliki data warga Indonesia sebanyak 2,3 juta termasuk nama, NIK, NKK, dan alamat.

"Aktor membocorkan informasi tentang 2.300.000 warga Indonesia. Data termasuk nama, alamat, nomor identitas, tanggal lahir, dan banyak lagi," tulis akun tersebut Kamis (21/5) malam.

Akun @underthebreach mengungkap, peretas juga mengancam akan membocorkan data informasi warga serupa sebanyak 200 juta. Dalam unggahannya, peretas menyebutkan, data yang dijualnya dapat digunakan untuk registrasi nomor telepon atau menambang data nomor telepon dari Indonesia.

Data-data tersebut dalam bentuk file PDF yang didapatkan dari KPU. Dalam gambar lainnya, terdapat dokumen berlogo KPU dengan keterangan Daftar Pemilih Tetap Pemilihan Umum Anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota Tahun 2014.

Dokumen berisi nomor KK, KTP, nama pemilih, tempat dan tanggal lahir, jenis kelamin, status perkawinan, serta alamat. Bahkan peretas menampilkan sejumlah folder dengan nama kecamatan maupun kabupaten/kota di Yogyakarta.

(Bona Ricki Jeferson Siahaan\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar