Soal Lelang Keperawanan Sarah Keihl, Hotman Paris Ingatkan ada UU ITE
Pengacara Hotman Paris Hutapea (e-Media.co.id)
Jakarta, law-justice.co - Pengacara kondang Hotman Paris ikut buka suara terkait aksi selebgram Sarah Salsabila atau lebih dikenal dengan sebutan Sarah Keihl yang melelang keperawanannya dengan membuka harga Rp 2 Miliar yang masih heboh dibicarakan publik.
Sarah mengaku aksi lelang melalui akun instagram pribadinya tersebut beralasan sebagai cara dia untuk membantu para pejuang Covid-19. Nantinya 100 persen akan disumbangkan kepada siapa saja yang membutuhkan.
Melalui akun instagramnya @hotmanparisofficial, dengan khas gayanya yang nyentrik, Hotman mengingatkan kepada kaum pria untuk berhati-hati akan aksi lelang yang dilakukan Sarah Keihl tersebut.
Hotman pun juga menyinggung soal peraturan Undang-undang ITE dengan hukuman penjara 7 tahun yang bisa saja diterima untuk mereka yang melanggarnya terkait adanya kata-kata asusia.
Ia bahkan menyebutkan, hukuman penjara bisa lebih lama lagi apabila dalam postingan Sarah Keihl itu menimbulkan kata SARA atau pertentangan sesuai Pasal 28 UU ITE .
"Halo para selebgram. Anda mengaku selebriti, kamu tahu gak? Aku lebih terkenal dari pada kamu, aku lebih dari pada selebriti. Karena aku juga sudah profesonal, tapi aku selalu hati-hati. Anda harus hati-hati dalam memposting sesuatu, ingat pasal pasal 27 ayat 1 di Undang Undang ITE, apabila memuat kata-kata asusila bisa ancaman 7 tahun penjara," ungkapnya.
Disisi lain, dia juga menyinggung soal kasus ikan asin yang sempat heboh beberapa waktu lalu. Hotman menyebut jika kasus itu beruntung karena tak mendapatkan hukuman berat.
"Beruntung kasus ikan asin cuma dihukum jauh di bawah 7 tahun penjara, hukumannya jauh lebih kecil, beruntung mereka," katanya.
Hotman juga mengingatkan soal kata-kata SARA dan pertentangan dengan ancaman hukuman delapan tahun penjara.
"Apabila kata-kata anda di postingan menimbulkan kata SARA atau pertentangan bisa kena padal 28 UU ITE 8 tahun penjara jadi jangan hanya untuk menaikkan follower anda sembarangan memposting," tegasnya.
Sebelumnya, Baru-baru ini, selebgram cantik Sarah Keihl atau Sarah Salsabila membuat heboh jagat media sosial.
Bagaimana tidak, Sarah yang juga pengusaha ini memposting video di akun Intagram resminya kalau dirinya melelang keperawanan untuk donasi kepada para pejuang covid-19 serta yang terkena dampak.
Tak tanggung-tanggung, dia membuka harga lelang sebesar Rp 2 Miliar dan dimulai pada 20 Mei 2020.
"bismillah LELANG KEPERAWANAN," begitu tulisnya di akun Instagramnya, @sarahkeihl Kamis 21 Mei 2020.
Menurutnya, ini merupakan keputusan yang berat dalam hidupnya. Dia memprediksi sebagian dari teman-temannya memahami keputusan tersebut.
"Tapi aku sudah memutuskan dengan bulat untuk menggalang dana, semoga kalian bisa ambil positivenya. Start 2000.000.000. start bid 21.00 (20 Mei 2020). Seluruh dana akan disumbangkan dan didonasikan 100 persen kepada pejuang COVID-19 dan semua yang membutuhkan," tutupnya.
Namun, ketika dicek kembali, unggahan vidoe tersebut telah di hapus dan berganti dengan unggahan klarifikasi kalau tujuan dia memposting video tersebut sebagai bentuk sindiran terkait maraknya pelanggaran PSBB.
Meski unggahan di instagramnya itu sudah dihapus, tapi jejak digitalnya masih menyebar di jagat maya.
Berikut narasi lengkap yang diunggahnya melalui akun Instagram:
“2 bulan self quarantine dan kita benar-benar sudah ngerasain dampak dari pandemi ini. Aku sendiri sebagai pengusaha ngerasain banget kalau ekonomi lagi drop, Apalagi bisnis UMKM mereka harus bertahan hidup dari cashflow dari bulan ke bulan.
Di sini kita tahu kalau margin ekonomi global itu menurun banget, dan pemerintah Indonesia sudah berusaha semaksimal mungkin dan tim ekonomi semuanya, mereka sudah berusaha mengambil keputusan keputusan besar dan juga ngambil planing terbaik.
Kita tahu dampak dari covid-19 ini bener-bener banyak dari tenaga medis atau pun dari masyarakat menengah ke bawah juga.
Dan di sini aku Sarah, aku akan ngambil keputusan terbesar dalam hidup aku. Aku akan lelang keperawanan aku mulai dari Rp2 miliar dan 100 persen dananya akan didonasikan dan disumbangkan kepada para pejuang covid-19 dan semua yang membutuhkan.
Terima kasih, aku harap kalian bisa ambil positifnya.”
Komentar