Ketua Gugus Tugas: Sangat Mungkin Kita Selamanya Hidup Dengan Covid-19

Selasa, 19/05/2020 07:09 WIB
Kepala Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Doni Monardo. (tribun).

Kepala Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Doni Monardo. (tribun).

law-justice.co - Pemerintah lewat Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 menyatakan bahwa sangat memungkinkan masyarakat Indonesia selamanya hidup berdampingan dengan virus corona (covid-19).

Pasalnya menurut Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo, hingga saat ini belum ada lembaga yang mengetahui kapan pandemi corona berakhir dan kepastian penemuan vaksin.

"Sejauh ini belum ada lembaga yang berani mengatakan kapan Covid-19 akan berakhir termasuk juga belum ada kepastian kapan vaksin akan ditemukan. Sehingga sangat mungkin kita akan selamanya hidup dengan Covid-19," ujarnya seperti melansir kompas.com, Senin (18/05).

Dia mengaku sudah memberi masukan kepada presiden terkait strategi menghadapi kondisi new normal atau kehidupan baru di tengah pandemi corona. Termasuk pengurangan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Ia menyebut sejumlah tahapan pengurangan PSBB sebelum menuju new normal yakni prakondisi melalui survei dan kajian, waktu yang tepat memulai pengurangan pembatasan, prioritas pengurangan, hingga koordinasi pemerintah pusat dengan daerah.

Kata dia, Presiden Jokowi telah meminta agar gugus tugas memetakan daerah mana yang bisa diterapkan pengurangan PSBB.

"Tentu ada daerah yang memiliki kriteria hijau. Kalau dari 34 provinsi di Indonesia, memang tingkat kasusnya relatif rendah," katanya.

Doni juga menekankan pentingnya kepatuhan masyarakat apabila sudah diberi kelonggaran PSBB. Meski dilonggarkan, masyarakat harus tetap menjalankan aktivitas sesuai protokol kesehatan.

"Sehingga apabila diberi kelonggaran, tingkat kepatuhan masyarakat tentang protokol kesehatan bisa tetap dilakukan," ucap Doni.

(Ade Irmansyah\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar