Positif Narkoba, Ini Ramalan Roy Kiyoshi, Keluarga Ungkap Fakta Baru

Minggu, 10/05/2020 10:44 WIB
paranormal Roy Kiyoshi (pikiran rakyat)

paranormal Roy Kiyoshi (pikiran rakyat)

Jakarta, law-justice.co - Satu lagi public figure Tanah Air tersandung kasus narkoba.

Kali ini giliran Roy Kiyoshi yang diamankan pihak kepolisian atas kasus penyalahgunaan narkotika.

Roy Kiyoshi diamankan di kediamannya di kawasan Cengkarang, Jakarta Barat, Rabu 6 Mei 2020 sore.

Artis berusia 33 tahun ini ditangkap sepulang dari syuting.

Kala itu Roy Kiyoshi sedang bersama teman-temannya.

Namun ternyata polisi sudah memantau pergerakan artis yang memiliki indera keenam ini.


Roy Kiyoshi 1 (Instagram Roy Kiyoshi)

Kerabat Roy Kiyoshi, Henry Indraguna, mengatakan bahwa setelah teman-teman sang artis pulang, polisi langsung menggerebek kediamannya.

"Nah setelah kawan-kawanya pulang, datang lah polisi. Penggerebekan rumah Roy kurang lebih jam 3 sore," kata Henry Indraguna.

Merasa tidak bersalah, Roy Kiyoshi tak melawan ketika polisi yang mengenakan alat pelindung diri (APD) menggrebeknya.

Berikut deretan fakta baru terkait kasus narkoba Roy Kiyoshi seperti yang TribunNewsmaker.com himpun.

1. Hasil tes positif

Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Selatan, Komisaris Polisi Vivick Tjakung merilis hasil tes urine Roy Kiyoshi.

Setelah diamankan polisi, Roy Kiyoshi menjalani sederet pemeriksaan termasuk tes urine.

Dari hasil tes urine tersebut, Roy Kiyoshi dinyatakan positif benzo.

"Pada saat kami lakukan tes urine positif benzo," ujar Vivick Tjakung.

Dinyatakan positif, Roy Kiyoshi kini telah ditetapkan sebagai tersangka.

"Iya sudah (ditetapkan sebagai tersangka)," kata Vivick Tjakung.

Dari penangkapan Roy Kiyoshi, polisi juga mengamankan barang bukti berupa 21 pil psikotropika.

Kini artis kelahiran 24 Februari 1987 tersebut menjalani pemeriksaan lanjutan di kantor polisi.

2. Keluarga membantah


Henry Indraguna, Roy Kiyoshi (KOMPAS.com/Revi C Rantung)

Kerabat Roy Kiyoshi, Henry Indraguna, membantah kabar sang artis mengonsumsi narkoba.

Henry Indraguna mengatakan kalau Roy Kiyoshi hanya mengonsumsi Dumolid yang merupakan obat untuk mengatasi insomnia berat.

"Satu Dumolid yang satu lagi saya enggak hafal namanya apa. Keterangan ini atas pengakuan dari keluarga," kata Henry Indraguna saat dihubungi, Jumat (8/5/2020).

Dari penuturan Henry Indraguna, selama menjalani social distancing, Roy Kiyoshi menjadi sulit tidur.

Oleh karena itu ia mengonsumsi obat tidur tersebut.

"Permasalahannya Roy itu sejak kejadian WFH ini kan enggak bisa tidur. Karena tidak bisa tidur maka mengonsumsi obat tidur itu," tambah dia.

Henry Indraguna menilai kalau obat yang dikonsumsi oleh Roy Kiyoshi ini dijual bebas di pasaran.

Ia pun merasa tak ada yang salah jika Roy Kiyoshi mengonsumsinya lantaran obat tersebut memang kerap dikonsumsi orang yang memiliki gangguan tidur.

"Kalau hemat saya itu yang online online jual obat tidur itu ditangkap dulu dong. Kenapa harus Roy? Kenapa itu enggak ditangkapi?" lanjutnya, seperti yang TribunNewsmaker.com dari Kompas.com.

3. Dapat obat dari dokter

Henry Indraguna memaparkan kalau Roy Kiyoshi mendapatkan obat tersebut dari dokter.

Roy Kiyoshi mendapat obat penenang setelah berkonsultasi seputar masalah susah tidurnya dengan seorang dokter di kawasan Jakarta Selatan.

"Memang kalau orang yang punya kelebihan itu kan agak bermasalah di tidur jadi sering dia konsultasi dengan satu dokter. Nah dokter ini lah yang memberikan obat penenang ini," ujar Henry Indraguna.

Kendati demikian, Henry Indraguna belum bisa memastikan apakah obat penenang tersebut diberikan berdasarkan resep atau tidak.

"Nah akan tetapi kalau memang obat ini didapat dari resep dokter maka lepas lah Roy Kiyoshi dari jeratan hukum," lanjutnya.

4. Keluarga merasa ada yang ingin menjatuhkan Roy Kiyoshi


Roy Kiyoshi tertangkap polisi karena narkoba (kolase tribunnews/Instagram Lambe_turah)

Terkait kasus narkoba yang menjerat Roy Kiyoshi ini, keluarga merasa ada yang ingin menjatuhkan sang artis.

Henry Indraguna mengatakan bahwa keluarga Roy Kiyoshi mengaku ada yang dengan sengaja memberikan informasi yang tak lengkap pada polisi.

"Menurut pengakuan dari keluarganya bahwa ada seseorang yang mau menjatuhkan Roy dengan sengaja memberikan informasi yang tidak lengkap kepada kepolisian," ujar Henry Indraguna.

Pasalnya, menurut Henry Indraguna, Roy Kiyoshi hanya mengonsumsi Dumolid untuk mengatasi gangguan susah tidur.

Kendati demikian, Henry Indraguna belum bisa memastikan siapa pihak yang menjebak mantan kekasih Evelin Nada Anjani tersebut.

Terlebih menurut penuturannya, selama ini yang mengetahui Roy Kiyoshi mengonsumsi obat hanya beberapa orang saja.

"Yang tahu (Roy konsumsi obat) kan beberapa gelintir orang saja," tambah Henry Indraguna.

5. Sempat ramalkan ini

Sebelum ditangkap atas kasus narkoba, Roy Kiyoshi sempat menyampaikan ramalan ini di awal tahun 2020.

Roy Kiyoshi sempat meramalkan kalau tahun 2020 akan banyak artis yang tersandung kasus narkoba.

"Saya melihat banyak public figure tertangkap kasus narkoba yang tidak diduga-duga.

Dan saya merasakan di tahun 2020, artis-artis harus berhati-hati terhadap bahaya drugs dan narkoba," kata Roy Kiyoshi, seperti yang dikutip Grid.ID.

Tak disangka, dari sekian banyak artis yang diramal oleh Roy Kiyoshi, ternyata ia juga terseret kedalamnya. (newsmaker.tribunnews.com).

(Annisa\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar