Sadis! Ini Alasan Pembina Pramuka Tusuk Siswi yang Diperkosa

Senin, 06/04/2020 18:31 WIB
Ilustrasi Pemerkosaan (Istimewa)

Ilustrasi Pemerkosaan (Istimewa)

Sumsel, law-justice.co - Seorang siswi SMP berusia 13 tahun di Sumatera Selatan (Sumsel) tewas usai diperkosa dan dibunuh oleh AS (19), pembina pramuka di sekolahnya. Polisi juga mengungkap AS menusuk pipi hingga kemaluan korban dengan kayu untuk mengecek apakah siswi itu sudah tewas atau belum.

"Ditusuk-tusuk untuk mastiin masih hidup atau tidak korban. Kemarin sudah ditanya dan begitu juga saat diperiksa," ujar Kasat Reskrim Polres OKU, Wahyu, saat dimintai konfirmasi, Senin (6/4/2020).

Aksi keji AS itu berawal saat dia menghubungi siswi tersebut pada Kamis (2/4) untuk hadir di latihan pramuka di hari Jumat (3/4). Padahal, di hari yang dimaksud tak ada jadwal latihan pramuka.

"Sebenarnya memang tidak ada latihan di sekolah atau latihan pramuka, karenakan sekolah libur. Memang si pelaku bohongi korban via messenger Facebook," katanya.

Korban kemudian datang ke sekolah sesuai arahan AS. Dia diantar kedua orang tuanya untuk latihan dan bertemu dengan pembina pramuka tersebut.

"Ya dari situlah pelaku mulai beraksi, ada pemerkosaan dan pembunuhan. Semua diakui sama pelaku, pembina pramuka di sekolah," tutup Wahyu.

Sebelumnya, siswi di OKU, Sumsel, tersebut dikabarkan hilang pada Jumat (3/4). Korban kemudian ditemukan tewas di hutan dekat lapangan olahraga sekolah.

Setelah dilakukan penyelidikan, korban diduga tewas karena dibunuh. Polisi kemudian mengamankan AS yang diduga sebagai pelaku pemerkosaan dan pembunuhan.(detikcom)

 

(Gisella Putri\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar