Pastor yang Tinggal Dekat dengan Paus Fransiskus Positif Virus Corona

Jum'at, 27/03/2020 09:32 WIB
Imam tertinggi Umat Katolik sedunia, Paus Fransiskus. (iNews)

Imam tertinggi Umat Katolik sedunia, Paus Fransiskus. (iNews)

Jakarta, law-justice.co - Seorang pastor asal Italia yang bekerja di Takhta Suci Vatikan dinyatakan positif virus corona dan kini menjalani karantina di rumah sakit. Pastor tersebut diketahui pernah tinggal di gedung yang sama dengan Paus Fransiskus.

Surat kabar Italia, La Stampa dan Il Messagro, mengutip beberapa sumber di Vatikan, melaporkan, pria yang tak disebutkan identitasnya itu tinggal beberapa tahun di wisma Saint Martha, semacam guest house bagi para tamu Takhta Suci.

Paus hingga kini mengasingkan diri di kediaman atau apartemen sejak mengalami flu pada akhir Februari. Sempat beredar informasi saat itu bahwa Paus terinfeksi Covid-19, namun kabar itu dipastikan hoaks.

Pria 83 tahun itu tetap menjalankan tugas meskipun dari ruang pribadi. Dia mengadakan pertemuan terbatas di sana, namun terkadang pergi ke perpustakaan Vatikan untuk rekaman video berisi pesan kepada 1,3 miliar umat Katolik di seluruh dunia.

La Stampa melaporkan, Paus Fransiskus makan sendiri di ruang pribadi selama beberapa hari terakhir sebagai tindakan pencegahan.

"Dia menghabiskan sebagian besar waktu di apartemennya, dan ketika harus pindah dia menjaga jarak aman sebagaimana diperlukan," kata La Stampa, seperti dilaporkan kembali AFP, Kamis (26/3/2020).

Juru bicara Vatikan Matteo Bruni mengatakan tak bisa membenarkan atau menyangkal laporan dua surat kabar tersebut.

Sementara itu media online resmi pemerintah, Vatican News, melaporkan, jumlah orang yang terinfeksi virus corona di Vatikan bertambah menjadi empat hingga Kamis, termasuk satu orang yang pertama kali dites positif pada 6 Maret.

"Kasus-kasus baru termasuk seorang karyawan kantor merchandise dan dua staf Museum Vatikan," isi laporan. (inews.id).

(Annisa\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar