Sindir KPK, Demokrat: Saya Kira Jubir Harun Masiku

Rabu, 29/01/2020 17:40 WIB
Ketua KPK Irjen Pol Firli Bahuri (metropolisindonesia)

Ketua KPK Irjen Pol Firli Bahuri (metropolisindonesia)

Jakarta, law-justice.co - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hingga kini belum mengetahui keberadaan Kader PDI Perjuangan Harun Masiku. KPK dinilai tidak berdaya melawan seorang yang bernama Masiku tersebut. Melihat tingakh KPK yang diduga kurang cepat itu, Politikus Partai Demokrat Benny K Harman pun meminta KPK agar tidak membela Harun Masiku.

"KPK saya kira jubirnya Masiku. KPK sekejap mata lumpuh hanya di depan seorang Masiku," kata Benny seeprti dikutip dari wartaekonomi.com.

Mengingat begitu lihainya Harun Masiku, Benny menilai kasus ini sebagai kasus yang luar biasa. Dia lantas mengingatkan peristiwa di masa lalu ketika seorang presiden dalam waktu cepat memerintahkan pasukannya, polisi, dan meminta si buronan kembali ke negara ini.

"Dulu. KPK zaman lama tentu beda dengan KPK zaman now," katanya.

Anggota Komisi III DPR itu mengatakan kasus Masiku ini penting untuk diselesaikan secara terang benderang. Tidak boleh disembunyikan.

"Lambatnya penyelesaian kasus ini menimbulkan spekulasi. Harun Masiku itu sudah dihilangkan, dia di-Munir-kan. Bukan tidak mungkin juga Masiku sudah dilenyapkan. Spekulasi publik bisa berkembang karena KPK begitu lambat, Masiku ini disembunyikan," lanjut Benny.

KPK sudah menetapkan Harun Masiku sebagai tersangka kasus suap PAW anggota DPR dari PDIP. Mereka juga sudah meminta Polri untuk memasukkan Harun ke dalam daftar pencarian orang (DPO) atau buronan.

 

(Gisella Putri\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar