Peristiwa 21 Januari: Pekerja Terkubur Hidup-Hidup Hingga Vietnam War

Selasa, 21/01/2020 12:28 WIB
Bom hancurkan sembilan stupa Borobudur (Elshinta.com)

Bom hancurkan sembilan stupa Borobudur (Elshinta.com)

law-justice.co - Berbagai macam peristiwa atau sejarah penting terjadi setiap harinya, termasuk pada tanggal 21 Januari. Oleh karena itu, beberapa peristiwa yang terjadi pada hari ini, yaitu sebagai berikut;

1. Vladimir Ilyich Ulyanov Meninggal Dunia

Vladimir Ilyich Ulyanov meninggal dunia pada 21 Januari 1924. Pria yang kerap disapa Lenin ini dikenal sebagai pemimpin pertama di Republik Sosialis Federasi Soviet (RSFS) Rusia sejak 1917, dan menjadi pemimpin Uni Soviet pertama sejak 1922 sampai kematiannya.

2. Jepang Tembak Pesawat Milik Belanda

Pasukan Jepang menembak jatuh pesawat milik Belanda pada 21 Januari 1942. Pada saat itu, pesawat tersebut tengah melintas di atas perairan Alalak, Sungai Barito, Banjarmasin. Penembakan itu pun dilakukan sebagai bentuk serangan pertama Jepang terhadap Belanda di wilayah Kalimantan Selatan.

3. 435 Pekerja Tambang Terkubur Hidup-Hidup

Tempat tambang di kawasan Coalbrook dekat Sasolburg, Orange Free State, Clydesdale Colliery, runtuh. Bencana tersebut mengakibatkan sebanyak kurang lebih 435 pekerja terjebak, dan terkubur hidup-hidup di kedalaman 180 meter di bawah tanah.

Runtuhnya dinding tambang yang memiliki luas 324 hektar tersebut diduga kuat terjadi karena disintegrasi sekitar 900 pilar bawah tanah.

4. Pertempuran Vietnam

Pertempuran Khe Sanh atau perang Vietnam terjadi pada 21 Januari 1968. Pada saat itu perang terjadi antara pasukan Vietnam Utara dan pasukan Vietnam Selatan yang dibantu pasukan Amerika Serikat (AS).

Berlangsung hingga 8 April 1968, pertempuran itu dimenangkan oleh pasukan Vietnam Selatan dan AS. Pertempuran ini pun diklaim paling banyak disorot oleh media selama di masa Perang Vietnam.

5. Bom di Candi Borobudur

Serangan bom terjadi di Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah (Jateng) pada 21 Januari 1985. Peristiwa ini disebut disebebkan karena serangan teroris.

Kemudian, polisi menetapkan Abdulkadir Ali Alhabsyi dan Husein Ali Alhabsyi sebagai pelaku, dan menyebutkan kalau otak pengeboman itu bernama Mohammad Jawad alias Kresna.

(Okezone)

(Hidayat G\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar