Sandiaga Uno `Sentil` Rocky Gerung, Gara-gara Ini!

Senin, 09/12/2019 17:15 WIB
Eks Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno (riauredaksi.com)

Eks Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno (riauredaksi.com)

Jakarta, law-justice.co - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Sandiaga Uno menyebut jika pernyataan Rocky Gerung perihal keinginannya maju sebagai kandidat presiden masih terlalu dini untuk diungkap ke publik.

Dilansir dari Arah.com, Senin (9/12/2019), Sandi mengingatkan jika saat ini adalah saatnya membangun bangsa dan negara secara bergotong-royong.

"Terlalu awal lah, ini saya juga ingin mengingatkan kepada masyarakat bahwa 2024 itu masih lima tahun lagi, sekarang kita membangun bersama-sama, ekonomi perlu digenjot lagi," ujar Sandiaga, di Hotel Crowne Plaza Jakarta.

Antara melansir, Sandiaga ingin terus mengisi pembangunan khususnya di bidang ekonomi, sosial, politik sebab itu adalah janjinya kepada bangsa dan negara. Namun, ia tidak ingin ada yang terburu-buru membicarakan soal kontestasi dan rivalitas Pemilu yang jaraknya masih terpaut lima tahun lagi.

Sebelumnya, Gerung diminta menyebutkan secara cepat nama tokoh yang diprediksi bakal maju Pilpres 2024 dalam acara televisi.Ia awalnya menjawab dengan bercanda kalau dia tidak akan menjagokan diri sendiri, kemudian ia menyebut sejumlah nama di antaranya ada nama Sandiaga Uno.

Sandiaga mengatakan, apa yang terjadi saat ini dibiarkan saja bergerak secara natural mengalir, karena ia akan terus berada di tengah-tengah masyarakat untuk memberikan kontribusi positif.

Salah satu caranya adalah dengan menggiatkan program kerja sama OKE OCE dengan wirausahawan muda khususnya di kalangan pengusaha Mikro, Kecil dan Menengah agar dapat menggerakkan ekonomi dan menciptakan lapangan kerja.

Bentuk kerja samanya mulai dari yang sudah mulai dilakukan dengan klinik kepelatihan. Selain itu ada pembicaraan awal dengan Rabithal Alawiyah sebagai Organisasi Masyarakat Islam yang bergerak di sektor sosial kemasyarakatan agar bagaimana jaringan OKE OCE yang ada sekitar 130.000 lebih, bisa tersambung dengan sekitar 1.000 agen RA di sejumlah wilayah dan berkolaborasi untuk saling membuka peluang.

 

(Gisella Putri\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar