Facebook Tutup Akun Pemimpin Tertinggi Iran Ali Khamenei

Jakarta, law-justice.co - Akun Facebook berbahasa Arab milik Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei dihapus pada Jumat (6/12) kemarin, demikian dilaporkan kantor berita berbahasa Persia Tasnim.

Akun ini memiliki 100.000 followers. Menurut kantor berita semi-pemerintah Iran Mehr.sebelumnya Facebook, perusahaan jaringan media sosial Amerika Serikat (AS) ini, telah membatasi akses ke akun tersebut.

Pembatasan ke halaman akun-akun media sosial milik Pemimpin Revolusi Iran bukan kejadian pertama. Instagram, Twitter dan Facebook telah berulang kali menghapus unggahan di akun ‘Khamenei.ir’ atau memberlakukan batasan ke halaman itu karena dianggap tidak mematuhi aturan penggunaan.

Pemerintah Iran telah memutus jaringan Internet di seluruh negeri pada 16 November lalu, sehari sebelum mereka menindak keras aksi demo anti kenaikan BBM. Atas kejadian tersebut, Departemen Luar Negeri AS meminta agar Facebook, Twitter dan Instagram menonaktifkan akun para pemimpin Iran.

Brian Hook, utusan khusus AS untuk Iran, menuding para pemimpin Iran bersikap munafik. Saat mereka tetap menggunakan media sosal untuk kepentingan politik, mereka justru memutus jaringan Internet di seluruh negeri.

“Kami meminta agar perusahaan sosial media seperti Facebook, Instagram dan Twitter menutup akun-akun milik Pemimpin Tertinggi Iran (Ayatollah Ali) Khamenei, Menlu (Javad) Zarif dan Presiden (Hassan) Rouhani) sampai mereka mengaktifkan kembali jaringan Internet ke rakyat mereka,” kata Hook seperti disampaikan kepada kantor berita Bloomberg.