Tiga Tewas di Karbala Saat Demonstran Irak Serang Konsulat Iran

Senin, 04/11/2019 23:05 WIB
Demonstrasi di Karbala (foto: trtworld)

Demonstrasi di Karbala (foto: trtworld)

Karbala, law-justice.co - Tiga pendemo Irak tewas ditembak aparat keamanan Iran saat mereka dan puluhan demonstran lain mencoba merangsek masuk ke konsulat Iran di Karbala, kota suci kaum Syiah. Ini membuktikan kemarahan anti-Iran makin meningkat sejak jatuhnya Presiden Saddam Hussein.

Para demonstran yang berkumpul di depan kantor konsulat pada Minggu malam membakari ban sambil berteriak “Iran harus keluar, Biarkan Karbala bebas.”

 “Kami datang ke sini hari ini untuk memberontak dan protes di depan konsulat Iran. Kami datang untuk menurunkan bendera Iran dan ganti menaikkan bendera Irak,” kata seorang pendemo di Karbala yang menolak disebut identitasnya.

Sejauh ini sudah ratusan pendemo Irak tewas sejak demonstrasi besar-besaran anti-Iran mulai pecah di Irak sejak Oktober lalu. Mereka mendemo pemerintah karena dianggap korup dan hanya menjadi sandera bagi kepentingan asing.

Protes anti-pemerintah di Karbala, Baghdad dan kota-kota di seluruh Irak selatan sering berubah menjadi kekerasan, di mana pasukan keamanan melepaskan tembakan dan pengunjuk rasa membakar gedung-gedung pemerintah dan markas besar milisi yang didukung Iran.

Saksi Reuters melihat seorang laki-laki tewas setelah ditembak peluru tajam oleh aparat di Baghdad. Tubuhnya kemudian dibawa kawan pendemo lainnya. Hingga kini sudah lima pendemo tewas.

(Tim Liputan News\Rin Hindryati)

Share:




Berita Terkait

Komentar